Suara.com - Saksi Arif Rahman Arifin bercerita sempat ditegur Ferdy Sambo lantaran tidak mengetahui Brigadir Yosua tewas di Rumah Duren Tiga pada 8 Juli 2022.
Momen itu diungkap Arif saat bersaksi dalam persidangan Bharada Ricard Eliezer, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Maruf di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (28/11/2022).
Hakim mulanya mencecar Arif mengenai apa yang ia saksikan saat pertama kali sampai di Rumah Duren Tiga. Dia mengatakan sempat melihat ada kamera CCTV di garasi.
Arif lantas menanyakan kamera CCTV itu ke Sambo. Namun dengan tegas, Sambo menyebut CCTV tersebut dalam kondisi rusak.
"Apa lagi yang saudara lakukan?" tanya Hakim.
"Karena rombongan Pak Ferdy dan beberapa pejabat duduk di depan garasi saya berdiri di dekat garasi yang mulia. Di situ saya sempat melihat ada CCTV di garasi. Beliau nanya 'Kenapa lihat CCTV?', Saya bilang, 'Ini bagus ndan kalau ada gambarnya', terus beliau bilang, 'Itu rusak'," ujar Arif.
"Siapa yang bilang?" cecar Hakim.
"Pak Ferdy bilang itu rusak," ungkap Arif.
Sambo juga sempat menegur Arif yang sebelumnya memperhatikan kamera CCTV di Rumah Duren Tiga. Sambo lalu menanyakan alasan Arif baru mendatangi Rumah Duren Tiga satu hari pasca Brigadir Yosua tewas.
Baca Juga: Terungkap, Baju Brigadir J Diambil Kombes Susanto Usai Autopsi di RS Polri
"Yang negur kenapa lihat-lihat ke atas?" tanya Hakim.
"Pak Ferdy Sambo," ungkap Arif.
"Terus?" cecar Hakim.
"Kemudian saya diam yang mulia. Terus beliau nanya 'Kamu ke mana dari kemarin? Kamu enggak tahu kejadian di sini', saya bilang 'Siap, belum tahu', baru tahu hari ini," ucap Arif.
Setelahnya, Sambo menegur Arif karena baru mengetahui ada insiden kematian Brigadir Yosua. Kemudian, Sambo memerintahkan Arif berangkat ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk mengurus laporan dugaan pelecehan seksual yang diduga dialami Putri Candrawathi kala itu.
"Beliau sampaikan 'Apatis', 'Siap salah'. Kemudian saya bergeser dari tempat berdiri ke taman, kemudian saya diperintahkan oleh Pak Ferdy untuk berangkat ke Polres Selatan," tutur Arif.
Tag
Berita Terkait
-
Terungkap, Baju Brigadir J Diambil Kombes Susanto Usai Autopsi di RS Polri
-
Ikut Skenario Licik Sambo, Kombes Susanto Ambil Baju Dinas Brigadir J usai Mayatnya Diautopsi di RS Polri
-
Suruh Anak Buah Musnahkan Rekaman CCTV, Ferdy Sambo Nangis: Percuma Bintang Dua, Tapi Tak Bisa Jaga Istri
-
Disuruh Cari Peti Jenazah untuk Brigadir J, Perintah Agus Nurpatria ke Arif Rahman: Cari yang Terbaik, yang Ready
-
Drama Saling Serang Kubu Ferdy Sambo Vs Kabareskrim Bikin 'Panas' Kapolri, Berujung Perburuan Ismail Bolong
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Bukan Cuma Bupati Lampung Tengah, OTT KPK Juga Jaring 4 Orang Lainnya
-
Dituding ABS ke Prabowo Soal Listrik Aceh, Bahlil: Itu Laporan Resmi dari PLN
-
Perintah Keras Bahlil ke DPR/DPRD Golkar: Rakyat Kena Bencana, Jangan Cuma Mikirin Program!
-
Bupati Lampung Tengah Kena OTT KPK, Ketum Golkar Bahlil: Saya Belum Dapat Info
-
JK Hingga Jurnalis Korban Pengeroyokan Terima Anugerah Dewan Pers 2025
-
Lilin Nusantara Dukung Langkah Kapolri Usut Penyebab Banjir Sumatra, Ini Alasannya
-
Mobil Tertabrak KRL di Jakarta Utara, KAI Ingatkan Pentingnya Disiplin Berkendara
-
Terungkap! Kompor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Ponpes Almawaddah Ciganjur Jaksel
-
Kejari Bandung Jerat Wakil Wali Kota Erwin Sebagai Tersangka Penyalahgunaan Kewenangan Tahun 2025
-
Sinyal Kuat dari Kremlin: Putin Jawab Langsung Undangan Prabowo, Siap Datang ke Indonesia