Suara.com - Ibu negara Ukraina, Olena Zelenska, membongkar adanya kekerasan seksual yang “sistematis dan terbuka” yang dilakukan oleh pasukan Rusia terhadap perempuan-perempuan di Ukraina selama perang.
Seperti dilaporkan AP News, dalam sebuah konferensi internasional yang dihadirinya pada Senin (28/11) di London, Inggris, Zelenska menyebut tentara Rusia harus bertanggung jawab karena telah melakukan berbagai bentuk kekerasan seksual “secara sistematis dan terbuka” selama perang berlangsung di Rusia.
Bahkan menurutnya, terdapat tekaman telepon yang menunjukkan tentara Rusia secara terbuka mendiskusikan pemerkosaan dengan kerabat mereka di rumah.
“Kekerasan seksual adalah cara yang paling kejam dan paling kebinatangan untuk menunjukkan kekuasaan atas seseorang. Dan bagi korban kekerasan semacam ini, akan sulit untuk bersaksi di tengah kondisi perang karena tidak adanya rasa aman,” kata Zelenska.
“Ini adalah instrumen lain yang mereka gunakan sebagai persenjataan mereka … senjata lain di dalam gudang senjata mereka dalam perang dan konflik ini. Itu sebabnya mereka menggunakan [kekerasan seksual] ini secara sistematis dan terbuka,” tambahnya.
Usai hadir dalam konferensi itu, sang ibu negara kemudian mengunjungi kediaman resmi Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, di No. 10 Downing Street. Ia kemudian disambut oleh istri Sunak, Akshata Murty.
Zelenska dilaporkan akan berbicara kepada anggota parlemen Inggris pada Selasa sebagai bagian dari kunjungannya ke Inggris.
Sebelumnya, pada pertengahan bulan ini, PM Sunak mengunjungi ibu kota Ukraina, Kiev, di mana ia bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelensky dan menegaskan dukungan Inggris untuk Ukraina.
Selain menawarkan paket bantuan persenjataan, Sunak juga menjanjikan pelatihan militer yang lebih banyak untuk pasukan tentara Ukraina.
Berita Terkait
-
Film Like and Share tentang Apa? Pesan Penting Arawinda Kirana dan Aurora Ribero tentang Korban Kekerasan Seksual dan Pornografi di Internet
-
Pegawai Honorer Pelaku Kekerasan Seksual di Kemenkop UKM Dipecat, Sementara ASN nya Hanya Turun Jabatan
-
Kronologi Oh Young Soo pemeran Squid Game Didakwa Atas Kasus Kekerasan Seksual
-
Akhirnya Terkuak Brigadir J Adalah Korban Kekerasan Seksual, Ini Buktinya
-
Nurani Perempuan Catat 94 Korban Kekerasan di Sumbar, Paling Banyak Alami Kekerasan Seksual
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
Terkini
-
Pengacara Komisaris PT Jenggala Maritim Nilai Dakwaan Soal Fee Sewa Kapal Tak Terbukti
-
Milik Siapa PT IMIP? Heboh Bandara Morowali Disebut Ilegal, Jadi 'Negara dalam Negara'
-
Rahang Alvaro Masih Hilang, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sisir Aliran Sungai Tenjo
-
Bandara 'Hantu' Morowali, Isu Negara dalam Negara dan Ancaman Kedaulatan Mengemuka
-
Angka Kasus Korupsi Kades Capai 489, Wamendagri: Ini Catatan Serius
-
Cari Potongan Rahang Alvaro, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sisir Sungai di Bogor
-
Demi Target Ekonomi Indonesia Menolak Phase-Out Energi Fosil: Apa Dampaknya?
-
Pemerintah Kebut Aturan Turunan KUHAP Baru, Wamenkum Janji Rampung Sebelum Akhir Desember
-
KPAI Setuju Pemprov DKI Batasi Akses Medsos Pelajar, Orang Tua dan Sekolah Juga Kena Aturan
-
Tahu Kabar Dapat Rehabilitasi Prabowo Saat Buka Puasa, Eks Dirut ASDP Senang: Alhamdulillah