Suara.com - Eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo disebut sempat dipanggil Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait kasus tewasnya Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat di Duren Tiga pada 8 Juli 2022 lalu.
Kejadian itu diungkap oleh eks Karo Paminal Divisi Propam Polri Hendra Kurniawan saat bersaksi dalam persidangan Sambo dan istrinya Putri Candrawahti di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2022).
Awalnya, Hendra bercerita dirinya bersama eks Karo Provos Polri Benny Ali dipanggil oleh Listyo. Setelah Hendra dan Benny selesai menghadap Listyo, giliran Sambo yang dipanggil.
Keduanya lalu bertemu Sambo seusai pertemuan dengan Kapolri. Sambo pun mengajak Hendra dan Benny untuk bertemu di ruangan Biro Provos. Dalam kesempatan itu, Sambo menyampaikan kekesalannya terkait kasus kematian Yosua.
"Dijelaskan bahwa 'Ini percuma saya punya pangkat, jabatan kalau harkat martabat kalau kehormatan saya hancur," ungkap Hendra sambil menirukan ucapan Sambo.
Sambo pun menceritakan isi pertemuannya dengan Kapolri di depan anak buahnya saat itu. Sambo mengaku tidak ikut menembak Brigadir Yosua.
"'Saya sudah menghadap Kapolri, ditanya Kapolri cuma satu, kamu nembak enggak mbo?', itu Sambo. Dia jawab 'Saya tidak nembak jenderal, kalau saya nembak (Yosua), pecah pasti kepalanya," ujar Hendra.
Hakim lalu bertanya mengenai senjata yang dipergunakan Sambo jika mengeksekusi Yosua. Hendrs menjelaskan, jika atasannya itu menggunakan senjata berkaliber 45.
"Kalau dia nembak pasti pecah karena senjatanya kaliber 45?," tanya hakim
"Siap, kemudian 'Kalau saya nembak enggak mungkin saya selesaikan di situ'," kisah Hendra.
"Tidak mungkin diselesaikan di situ dirumah?" cecar hakim.
"Iya," singkat Hendra.
Perintah Kapolri ke Anak Buah Sambo
Berita Terkait
-
Bantah Larang Buka Peti Jenazah, Agus Nurpatria Sebut Hendra Sopan Jelaskan Kematian Brigadir J ke Keluarga
-
Ngaku Bodoh hingga Ketiduran, Polah Tingkah Kuat Maruf dalam Sidang Brigadir J Bikin Geregetan
-
Teka-teki Sosok Wanita yang Menangis Keluar dari Rumah Ferdy Sambo, Siapa?
-
Ruang Sidang Tertawa Dengar Kesaksian dari Kuat Maruf: Kan Susi Perempuan, Masak Tidur di Garasi?
-
Hakim Tertawa Mendengar Kesaksian Kuat Maruf dan Ricky Rizal: Kalian Buta dan Tuli!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten
-
Begini Respons Mendagri Soal Aksi Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih
-
Kepala Daerah Papua Diminta Jaga Raja Ampat, Prabowo: Jangan Sampai Dirusak Wisatawan!
-
Presiden Prabowo Sudah Teken PP, Begini Formula Kenaikan Upah 2026 yang Akan Berlaku
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak