Meski gempa yang terasa cukup dahsyat, BMKG belum menyebutkan apakah berpotensi tsunami atau tidak.
BMKG juga menyebut bahwa parameter gempa masih berubah dan belum akurat.
"Dalam beberapa menit pertama setelah gempa, parameter gempa dapat berubah dan boleh jadi belum akurat, kecuali telah dianalisis ulang seismologis," demikian keterangan Twitter BMKG.
Kendati demikian, BMKG meminta masyarakat untuk berhati hati tentang adanya gempa susulan. Masyarakat juga meminta agar segera menghindari gedung bertingkat.
4. Bukan Gempa Kerak Dangkal
Menurut Daryono, Gempa Sukabumi bukan gempa kerak dangkal seperti Cianjur dan juga bukan Gempa Megathrust.
Namun kata Daryono merupakan gempa dengan lempeng Indo-Australia atau Gempa Benioff. Namun memang lebih kuat dari gempa sekelasnya.
"Bukan gempa kerak dangkal Cianjur bukan jiga gempa megathrust.Ini gempa dalam lempeng indo-australia atau gempa benioff. Ground motionnya mmg lebih kuat dari gempa sekelasya dari sumber lain," tambahnya.
Baca Juga: Naik Angkot, Warga Terdampak Gempa Cianjur Antusias akan Terima Bantuan Presiden
Berita Terkait
-
Naik Angkot, Warga Terdampak Gempa Cianjur Antusias akan Terima Bantuan Presiden
-
Rivalitas Sekolah, Dua Pelajar di Sukabumi Ditangkap Akibat Bacok Siswa SMK Lain
-
CEK FAKTA: Duh! Syahrini Sah Dipidanakan Gegara Penipuan Jualan dan Donasi Gempa Cianjur, Benarkah?
-
Gempa Berkekuatan 5,8 Guncang Sukabumi, Terasa Hingga Jakarta dan Bekasi
-
Gempa M 6,1 Guncang Sukabumi Pagi Ini
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka