Suara.com - Polda Metro Jaya menyampaikan kesimpulan akhirnya terkait dengan penyelidikan kasus satu keluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat. Penyelidikan polisi dan tim ahli forensik memastikan tidak ada pidana dalam keluarga Kalideres.
Kasus kematian yang misterius tersebut akhirnya sampai pada simpulan akhir, setelah sebelumnya berlarut-larut menimbulkan tanda tanya dari masyarakat dengan segala misteri yang harus dipecahkan.
Lantas, seperti apakah perjalanan kasus keluarga tewas di Kalideres tersebut? Simak informasi lengkapnya yang telah Suara.com rangkum dari berbagai sumber berikut ini.
Temuan Awal Kasus Tewasnya Keluarga di Kalideres
Sebelumnya ramai menjadi perbincangan penempuan empat jasad sekeluarga dalam rumah di Perum Citra Garden I, Kalideres, Jakarta Barat. Jasad keempat korban tersebut ditemukan oleh warga dalam kondisi ‘mengering’ hanya tinggal kulit dan tulang saja.
Adapun keempat korban tewas adalah RG (71) yang merupakan suami dari RM (68), istri DF (42), anak dan BG (68) yang berstatus ipar. Keempat korban ditemukan pada hari Kamis (10/11/2022).
Keempat jasad tersebut ditemukan setelah warga mencium bau yang menyengat selama berminggu-minggu. Kematian keluarga itu selama berminggu-minggu tidak ada yang mengetahui karena kondisi rumah tertutup rapat.
Penemuan kematian para korban tersebut berawal pada saat Ketua RT 007 RW 015 Kelurahan Kalideres, Asiung, yang mengungkapkan kronologi penemuan mayat tersebut.
Jasad keempat korban sekeluarga ini ditemukan setelah warga mengeluhkan adanya bau yang menyengat selama berhari-hari. Asiung juga mendapatkan laporan dari petugas PLN pada hari Rabu (9/11/2022).
Kemudian, petugas PLN yang hendak melakukan pemutusan aliran listrik tersebut mencium adanya bau yang menyengat dari rumah tersebut.
Pada hari Kamis (10/11/2022), Asiung kembali menerima keluhan dari warga terkait dengan bau yang menyengat dari dalam rumah tersebut.
Akhirnya, Asiung memutuskan untuk membuka paksa pagar rumah tersebut. Setelah berhasil dibuka, Asiung mencoba melihat gorden untuk melihat kondisi dalam rumah melalui jendela.
Saat membuka gorden, Asiung terkejut melihat mayat dari dalam rumah. Karena tidak berani membuka pintu, Asiung akhirnya memutuskan untuk menunggu pihak kepolisian untuk melihat kondisi dalam rumah tersebut.
Misteri Kematian
Dari hasil autopsi yang dilakukan terhadap empat jasad tersebut, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Pasma menyebut bahwa keempat korban diduga tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman yang cukup lama.
Berita Terkait
-
Polisi Hentikan Penyelidikan Satu Keluarga Membusuk di Kalideres: Kematian Wajar, Tapi Kondisi Tidak Wajar
-
5 Fakta Penyebab Kematian Keluarga Kalideres: Bukan Sekte, Spekulasi Liar Terbantahkan
-
Polda Metro Pastikan Tak Ada Unsur Pidana Pada Kasus Kematian Satu Keluarga di Kalideres
-
Kasus Kalideres, Pakar Psikologi Forensik Beberkan Alasan Mendiang Dian Tidak Kuburkan Sang Ibu
-
Kasus Kalideres Resmi Dihentikan, Polisi Segera Serahkan 4 Jenazah ke Keluarga
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?