Suara.com - Beredar surat yang mencatut nama Ustaz Abdul Somad (UAS), yang mengklaim honor UAS sampai Rp10 juta.
Surat tersebut dituliskan bahwa yang muka (DP) honor UAS dibayarkan secara tunai untuk akomodasi kegiatan Tabligh Akbar UAS di Kabuoaten Morowali dan Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Selain itu, kop surat membawa-bawa nama UAS dengan bertuliskan "KISWAH MANAGEMENT DAKWAH USTADZ ABDUL SOMAD" dengan nomor 017/KMD/UAS/XI/2022.
Hal yang dicantumkan adalah jawaban undangan kepada Bapak H.Anwar Hafid (Anggota DPR RI) dan dibuat di Pekanbaru pada 12 November 2022.
Dalam surat tersebut, UAS disebut akan berkenan hadir untuk memenuhi undangan tersebut pada tanggal 29-30 Desember 2022.
Adapula uang tunai senilai Rp10 juta itu telah diterima dari Ustaz Reza Zulkifli dengan tanda tangan H. Saiful Arifin.
Lalu benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim honor UAS adalah senilai Rp10 juta adalah salah.
Baca Juga: CEK FAKTA: Bongkar Borok Anies, Ahok Siapkan Heru Budi Jadi PJ DKI Jakarta, Benarkah?
Hasil pantauan suara, UAS Sendiri belum memberikan konfirmasi dan klarifikasi resmi mengenai rilis undangan tersebut.
Akun Twitter @UAS_AbdulSomad pun menyatakan bahwa surat tersebut bisa jadi salah satu penipuan. Sebab, UAS sendiri tak membandrol honor maupun DP dan lainnya.
"AWAS PENIPUAN
.
Ustadz Abdul Somad:
- TIDAK punya manajemen,
- TIDAK minta Dp,
- TIDAK minta tiket pesawat executive,
- TIDAK minta hotel bintang lima,
- TIDAK bandrol honor.
.
UAS tidak bisa diundang oleh siapa pun," tulis akun @UAS_AbdulSomad.
Selain itu, akun tersebut menjelaskan bahwa UAS sudah membagikan jadwal ke setiap provinsi selama setahun dan hanya datang satu atau dua kalu saja ke setiap provinsi.
"UAS hanya datang ke suatu provinsi, sesuai dengan jadwal yang sudah disusun. Dan TIDAK AKAN DATANG, diluar jadwal yang sudah ditetapkan," sambungnya.
Ia juga menegaskan bahwa apabila ada yang mengaku dari manajemen UAS, maka bisa dipastikan hal tersebut adalah penipuan.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Bongkar Borok Anies, Ahok Siapkan Heru Budi Jadi PJ DKI Jakarta, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Laudya Cynthia Bella Resmi Dinikahi Dimas Beck dengan Mahar 27 Miliar, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Erina Gudono Calon Istri Kaesang Pangarep Diisukan Tengah Hamil Muda, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Wapres Ma'ruf Amin Izinkan Jokowi Pakai Uang Negara Buat Pernikahan Kaesang, Benarkah?
-
Duh! Ruhut Sitompul Sebarkan Potongan Video Ceramah UAS soal Bom Bunuh Diri, Padahal Aslinya...
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob