Suara.com - Partai NasDem mengklaim elektabilitas mereka mengalami lonjakan. Peningkatan elektabilitas Partai NasDem diklaim berkat safari politik yang gencar dilakukan bakal calon presiden Anies Baswedan ke berbagai wilayah Indonesia, jelang Pilpres 2024 mendatang.
Safari Anies itu memberikan efek ekor jas atau coat-tail effect untuk NasDem.
Ketua DPP NasDem Effendi Choirie atau Gus Choi mengakui safari yang dilakukan NasDem dan Anies selama dua bulan telah menunjukkan hasil positif.
"Respons masyarakat luar biasa. Elektabilitas Anies dan NasDem naik cukup siginifikan," kata Gus Choi kepada wartawan, Rabu (14/12/2022).
Dengan hasil positif yang diperoleh, NasDem memastikan akan terus menggiatkan safari Anies.
"NasDem dan Anies akan terus lanjutkan safari dan silaturrahmj ke seluruh wilayah Indonesia," kata Gus Choi.
Teror Telur Busuk
Diketahui, Anies belakangan sedang gerilya untuk melakukan safari politik ke berbagai daerah di Tanah Air. Salah satu lokasi yang disambangi Anies dalam safari politiknya adalah Aceh. Namun, banyak disebutkan Anies yang dijagokan NasDem sebagai Capres banyak mengalami kendala.
Baca Juga: Tagar AniesNasdemOut Bergema di Twitter, Warganet: Nggak Punya Prestasi!
Bahkan, kantor DPD NasDem di Aceh sempat dilempari telur hingga kaus kaki busuk sebelum Anies melakukan safari politik di daerah yang berjuluk Serambi Mekkah itu.
Pengawal Anies Lecehkan Wartawati
Belum lama, safari Anies ke di Empang Paniakang, Makassar, Sabtu (9/12/2022) diwarnai aksi pelecehan sang pengawal eks Gubernur DKI Jakarta itu. Adapun korban yang dilecehkan oleh pengawal Anies itu adalah seorang wartawati. Diduga, pelecehan seksual itu terjadi saat korban sedang meliput Anies. Kasus pengawas Anies diduga melecehkan jurnalis itu menjadi sorotan termasuk Aliansi Jurnalis Indonesia Makassar.
AJI Makassar pun mendesak agar pelaku meminta maaf kepada korban.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
Terkini
-
Kekayaan Mardiono yang Terpilih Jadi Ketum PPP, Tembus Triliun di LHKPN
-
Sosok Muhammad Mardiono, Klaim Terpilih Ketum PPP di Tengah Kericuhan Muktamar
-
Cuaca Ekstrem Hari Ini: BMKG Beri Peringatan Dini Hujan Lebat dan Petir di Kota-Kota Ini!
-
Nyaris Jadi Korban Perampasan, Wanita Ini Bongkar Dugaan Kongkalikong 'Polisi' dengan Debt Collector
-
Sebut Produksi Jagung Melesat, Titiek Soeharto Ungkap Andil Polri soal Swasembada Pangan
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X