Suara.com - Beredar unggahan video YouTube dengan klaim yang menyebutkan bahwa, Hakim Ketua Wahy Iman Santoso naik pitam di persidangan Ferdy Sambo. Bahkan, hakim sampai berdiri dari tempat duduknya.
Informasi tersebut diunggah lewat Kanal YouTube dengan nama pengguna POLITIK JAWA.
Terlihat pada thumbnail video ada gambar Hakim Wahyu Iman menggunakan pakaian sidang. Selain itu, juga tampak gambar Arman Hanis yang menjadi kuasa hukum Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua.
"Hakim Sampai Berdiri, Anda Jangan Banyak Bacot," tulis narasi pada thumbnail video.
Sedangkan judul tersebut adalah ‘Tegang Kemarahan Hakim Tak Terbendung'. Diketahui, video YouTube ini diunggah pada Kamis, (15/12/2022). Hingga artikel ini ditulis, video sudah ditonton sebanyak 1,8 juta kali tayangan.
Apakah klaim pada video dengan durasi 8.05 detik benar?
Berdasarkan penelusuran tim pencari fakta pada Selasa, (20/12/2022), klaim pada unggahan video adalah tidak benar.
Penjelasan
Klip video memperlihatkan cuplikan-cuplikan video mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo saat duduk di persidangan PN Jakarta Selatan. Menurut keterangan Sambo pada video, istrinya diperkoso oleh ajudannya sendiri yakni Brigadir Yosua.
Baca Juga: Sampai Nangis di Depan Hakim, Cerita Pemerkosaan Putri Candrawathi Ternyata Cuma Hafalan?
Potongan klip berikutnya memperlihatkan momen Hakim Ketua Wahyu Iman Santoso emosi ketika bertanya kepada terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf. Pasalnya, kedua terdakwa tersebut kompak tak mengakui melihat Ferdy menembak Yosua padahal berada di lokasi kejadian.
Klip lain pada video memperlihatkan penasihat hukum Ferdy Sambo, Arman Hanis berdebat kecil dengan Hakim Ketua di persidangan.
Sampai akhir video, tidak ditemukan momen Hakim Wahyu naik pitam di persidangan.
Sebagai informasi, Sambo mengaku emosi mengetahui istrinya, Putri Candrawathi, diperkosa oleh Brigadir Yosua di rumah Magelang. Sambo mengaku memanggil Brigadir Yosua untuk mengonfirmasi peristiwa itu, tetapi justru berakhir menjadi aksi eksekusi mati dengan dibantu Bharada E.
Tidak hanya Sambo, ada 4 tersangka yang turut terlibat dalam kasus Duren Tiga berdarah.
Adapun keempat tersangka itu adalah Bharada E atau Richard Eliezer (ajudan Sambo), Bripka RR atau Ricky Rizal (ajudan Sambo), Kuat Ma'ruf (asisten keluarga Sambo), dan Putri Candrawathi (istri Sambo).
Tag
Berita Terkait
-
Rekaman CCTV di Hari Kematian Brigadir J Diputar, Ferdy Sambo Minta Ini ke Hakim
-
Kuat Maruf Bantah Pergoki Brigadir J Lecehkan PC, Alibi Ferdy Sambo Makin Lemah
-
'Tidak Mungkin Saya Bohong!' Ini Sederet Bantahan Ferdy Sambo Atas Keterangan Ahli
-
Kubu Sambo Sebut Bharada E Taruh Senpi Laras Panjang di Kamar Ajudan, Bukan di Lemari Senjata
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Dijerat Pasal Berat oleh Bawaslu Akibat Perkara Terselubung, Benarkah?
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau, CCTV Disita!
-
Justru Setuju, Jokowi Santai Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Tuai Protes: Pro-Kontra Biasa
-
Jawab Tantangan Krisis Iklim, Indonesia Gandeng The Royal Foundation di Rio 2025
-
Anggur Hijau Terkontaminasi Sianida Terdeteksi di Menu MBG, DPR Soroti Pengawasan Impor Pangan
-
KPK Ungkap Alasan Sekdis PUPR Riau Tak Berstatus Tersangka Meski Jadi Pengepul Uang Pemerasan
-
Belum Tahan Satori dan Hergun Tersangka Kasus CSR BI-OJK, Begini Ancaman Boyamin MAKI ke KPK
-
Polisi Bongkar Bisnis Emas Ilegal di Kuansing Riau, Dua Orang Dicokok
-
Muhammadiyah Tolak Keras Gelar Pahlawan, Gus Mus Ungkit 'Dosa' Soeharto ke Kiai Ponpes
-
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Gaet Investasi Rp62 Triliun dari Korea di Cilegon
-
BAM DPR Dorong Reformasi Upah: Tak Cukup Ikut Inflasi, Harus Memenuhi Standar Hidup Layak