Suara.com - Presiden Joko Widodo bakal melakukan reshuffle kabinet dengan mengganti menteri-menteri dari partai NasDem, pasca mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024. Salah satu menteri dari NasDem yang dikabarkan bakal didepak yaitu menteri pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Posisi menteri pertanian itu pun jadi sorotan publik. Di jagat maya mulai santer isu mengenai mantan Gubernur NTB, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi bakal menjadi pengganti Syahrul Limpo sebagai mentan. TGB kini menjadi Ketua Harian DPP Partai Perindo.
Mengamati bongkar pasang kabinet Jokowi tersebut, pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin mengatakan itu sesuatu hal lumrah.
"Ya saya melihatnya ketika dia jadi menteri ya bagus-bagus saja kalau didorong dari partai Perindo. Itu karena tidak semua orang di republik ini punya kesempatan jadi menteri, kebanyakan kayak tadi mereka yang sudah aktif di partai, ada yang jadi petinggi parpol, itu kesempatannya lebih besar," kata Ujang kepada wartawan, Selasa (27/12/2022).
Namun, Ujang mempertanyakan keahlian TGB jika ditunjuk sebagai menteri pertanian. Menurut dia, jabatan menteri itu seharusnya dijabat oleh orang yang memiliki keahlian di bidangnya.
"Saya tidak tahu TGB punya basic pertanian nggak? Tetapi itulah terkadang jabatan politik banyak diisi oleh bukan ahli di bidangnya," imbuhnya.
Dia menuturkan, jabatan menteri memang merupakan hak prerogratif presiden, namun sepatutnya banyak diisi oleh orang-orang profesional yang ahli di bidangnya.
"Menteri itu kan jabatan politik ya biasanya diberikan kepada tokoh politik bukan ke tokoh yang ahli di bidang pertanian atau kesehatan. Semua tergantung pada Jokowi, mestinya memang kalau pertanian kita ingin bagus harus diisi oleh orang-orang profesional, orang-orang ahli," tuturnya.
TGB Calon Mentan
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dikabarkan akan melakukan reshuffle kabinet. Menteri-menteri dari partai NasDem diduga akan didepak dari kabinet.
Banyak yang mengaitkan kabar ini dengan isu politik, di mana hubungan Jokowi dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh telah renggang.
Dengan demikian nama menteri pertanian Syahrul Yasin Limpo turut berpotensi dicopot. Lalu nama eks Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang digadang-gadang menjadi pengganti Syahrul.
Isu ini diembuskan oleh akun Twitter @yosnggarang. Pemilik akun kemudian menyoroti skandal yang pernah menjerat politikus dengan nama Muhammad Zainul Majdi tersebut.
"Saya mendapat kabar bahwa Pak TGB mau diangkat jadi Menteri Pertanian oleh pak @jokowi. Sangat miris jika pak Jokowi mengangkat orang yang punya track record bermasalah untuk mengurus pangan," tulis @yosnggarang, dikutip pada Senin (26/12).
Cuitan inilah yang ditanggapi oleh ekonom senior Rizal Ramli. Lewat platform Twitter-nya, Rizal terang-terangan menertawakan kabar tersebut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional