Suara.com - DKI Jakarta selalu jadi pusat perhatian ketika ada momen besar dan internasional seperti perayaan Tahun Baru 2023 ini. Sudah banyak orang mencari tahun dimana kembang api tahun baru 2023 Jakarta akan dinyalakan.
Apakah Anda juga sudah penasaran ingin menyambanginya? Ternyata ada beberapa spot yang bisa Anda datangi untuk menikmati pertunjukan kembang api tahun baru 2023 Jakarta.
Titik-titik ini sengaja dibuat, untuk memecah keramaian yang mungkin timbul akibat antusiasme masyarakat dalam penyambutan malam Tahun Baru 2023. Beberapa titik pertunjukan dan penyalaan kembang api tahun baru 2023 di DKI Jakarta bisa Anda lihat di bawah ini.
1. JIEXPO
JIEXPO akan jadi spot pertama yang bisa Anda sambangi untuk menikmati malam pergantian tahun ini. Jakarta International Expo akan menjadi tempat pertunjukan kembang api, dengan beberapa acara pendukung yang juga bisa dicoba.
Misalnya saja, seperti face painting, hingga ballpit, semua disediakan untuk pengunjung agar dapat meramaikan suasana malam pergantian tahun. Bawa sejumlah uang ya, siapa tahu Anda ingin membeli makanan dan sebagainya!
2. Kota Tua Jakarta
Spot kedua yang bisa disambangi adalah area Kota Tua jakarta. Di sini selain Anda bisa menikmati indahnya bangunan dan suasana klasik Jakarta, akan diadakan pula pertunjukan kembang api yang cukup meriah.
Tentu, di sana Anda bisa menikmati berbagai jajanan dan kafe yang suasananya benar-benar otentik, dijamin menjadi pengalaman menyenangkan untuk menghabiskan momen akhir tahun Anda.
Baca Juga: Live Streaming Kembang Api Tahun Baru 2023, Solusi Jika Malam Nanti Hujan Deras
Menjadi salah satu spot favorit warga DKI Jakarta untuk menghabiskan malam pergantian tahun, Taman Mini Indonesia Indah akan menyajikan pertunjukan kembang api yang juga cukup meriah. Di samping acara tersebut, ada pula bazar, pentas seni, dan berbagai jajanan yang bisa dibeli.
Untuk masuk ke area TMII sendiri Anda harus menyiapkan uang sebesar Rp15.000 untuk tiket. Tapi bawa pula uang lebih banyak, untuk menikmati berbagai jajan yang tersedia di sana ya!
4. Area Bundaran HI
Area Bundaran HI juga diprediksi akan dipadati manusia, sebab di sana direncanakan ada gelaran konser musik dan hiburan dengan tajuk Jakarta Night Festival. Gelaran ini juga diramaikan dengan penyalaan kembang api, sehingga layak untuk didatangi.
Untuk datang ke sini tidak ada harga tiket yang harus dibayarkan, jadi Anda hanya perlu menyiapkan dana untuk membeli makanan, minuman, atau terompet.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati