Suara.com - Pemuda Mahasiswa Nusantara (PMN) DKI Jakarta memberikan bantuan alat musik kepada anak muda di Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Adapun, alat musik yang dibagikan berupa gitar dan tam-tam.
Koordinator Wilayah PMN DKI Jakarta Tiba Yuda Laksana menjelaskan, alat musik diharapkan mampu mengembangkan kreativitas para pemuda di Jakarta. Melalui gitar dan tam-tam yang dibagikan, kata Yuda, mereka bisa mengasah bakatnya di bidang musik.
"Tujuannya untuk mendukung kreativitas-kreativitas mereka di kelurahan-kelurahan ataupun organisasi karang taruna agar mereka bisa bermain musik dan lebih bisa mengembangkan bakatnya," kata Yuda di Sekretariat PMN DKI Jakarta, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Lebih lanjut Yuda menjelaskan, PMN DKI Jakarta berkomitmen mendukung aktivitas kreatif para pemuda Ibu Kota. Ke depannya, Yuda menyebut pihaknya akan kembali mensupport kebutuhan para pemuda di Jakarta.
"Tetapi mungkin berbeda kegiatan ya. Kan ini pembagian alat musik, nanti tergantung kebutuhan organisasi kelurahannya apa, nanti kita bagi sesuai dengan kebutuhan mereka," katanya.
Dalam kesempatan itu, PMN DKI Jakarta juga menggelar kegiatan Ngobrol Santai (Ngobras) dengan tema 'Pemuda Sebagai Pelopor Kreativitas dan Kepemimpinan Masyarakat'. Yuda mengatakan, di sesi ini PMN mengenalkan contoh kepemimpinan Ganjar Pranowo yang kreatif dan merakyat di Jawa Tengah (Jateng) sebagai gubernur.
"Memperkenalkan sosok Pak Ganjar bagaimana Pak Ganjar memimpin supaya mereka juga tahu kepemimpinan Pak Ganjar bagaimana dan kedekatan Pak Ganjar dengan anak muda bagaimana," katanya.
Yuda mengatakan, PMN akan terus menebar kebermanfaatan kepada para pemuda. Menurut Yuda, para pemuda mesti terus dirangkul dan dibersamai untuk mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045 mendatang.
"Ke depan insya Allah karena kita sebenarnya korwil DKI Jakarta ini sampai ke Banten juga wilayahnya, nanti kami akan melaksanakan di daerah Banten juga kegiatan-kegiatan seperti ini," tutur Yuda.
Baca Juga: PMN Jabar Berikan Bantuan Rak Buku untuk Ormada di Bandung
Salah satu pemuda asal Kelurahan Duren Sawit, Anis mengaku senang atas bantuan alat musik yang diberikan. Menurut Anis, alat musik seperti gitar dan tam-tam sangat dibutuhkan untuk menggugah kreativitas anak-anak muda di wilayahnya.
"Rasanya happy banget ya, senang banget. Alat musik ini bisa mengembangkan kreativitas anak muda dan membangun kebersamaan juga," kata Anis.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Ulah Camat di Karawang Diduga Tipu Warga Rp1,2 Miliar Modus Jual Rumah, Bupati Aep Syaepuloh Murka
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya
-
Geger Tudingan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, Kampus di Polandia Diselidiki Otoritas Antikorupsi
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat