Suara.com - Keberadaan Kilang Balikpapan sebagai salah satu objek vital nasional bidang energi memerlukan dukungan dari para pemangku kepentingan. Salah satunya dibidang pengamanan. Untuk itu, Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan melakukan penandatanganan kerja sama pengamanan dengan TNI dan Polri Wilayah Kalimantan Timur di Balikpapan, (Kamis, 12/1/2023).
General Manager PT KPI Unit Balikpapan Arafat Bayu Nugroho menyampaikan bahwa dukungan dari aparat keamanan sangat dirasakan oleh PT KPI Unit Balikpapan dalam menjalankan operasionalnya.
"Kerja sama ini merupakan bagian dari upaya sinergi dan membangun kolaborasi antara dunia migas dengan aparat keamanan," kata Bayu.
Bayu juga menjelaskan bahwa Kilang Balikpapan memiliki peranan dan posisi yang penting. "Kilang Balikpapan mengemban amanah untuk memastikan ketersediaan energi terutama di Kalimantan dan Indonesia Timur. Hal ini merupakan tugas yang kritikal dan penting," jelas Bayu.
Oleh karena itu menurut Bayu, PT KPI Unit Balikpapan memerlukan dukungan terutama dari aparat keamanan. "Sinergi yang kita bangun selama ini diharapkan bisa memastikan kilang dapat berjalan dengan aman dan normal," ujar Bayu.
Bayu juga mengharapkan dukungan terkait dengan proyek pengembangan kilang yang saat ini dilaksanakan Pertamina. "Mudah-mudahan dengan adanya perjanjian ini kita dapat memastikan operasional kilang tanpa ada kendala," katanya.
Menanggapi penandatanganan kerja sama tersebut, Asisten Operasi (Asops) Kodam VI Mulawarman Andreas Nanang DP menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang selama ini telah terlaksana antara Pertamina dengan aparat keamanan.
Hal yang sama disampaikan oleh Komandan Lanud Dhomber Kolonel Pnb Sidik Setiyno yang mengajak semua pihak dapat bersinergi untuk menjaga keamanan.
Sementara itu Komandan Lanal Balikpapan Kolonel Laut (K) Rasyid Al Hafiz menyampaikan bahwa kerja sama Pertamina dan TNI AL sudah berlangsung lama dan sangat penting. "Angkatan Laut merupakan salah satu pemakai BBM Pertamina. Sehingga pengamanan terhadap produksi BBM juga sangat penting. Semua memerlukan kondisi Pertamina dalam keadaan aman," tutup Rasyid.
Baca Juga: Chuck Putranto Ungkap Ferdy Sambo Seharusnya Tak Boleh Punya Asisten Pribadi Saat Jadi Kadiv Propam
Tag
Berita Terkait
-
Mabes Polri: Kasus Hukum Jual Beli Senjata Api Ilegal Anton Gobay Ditangani Kepolisian Filipina
-
Arif Rahman Cerita Sambo Sangat Marah Saat Timsus Polri 'Nyelonong' Olah TKP di Rumah Duren Tiga
-
Update Harga BBM Pertamina yang Resmi Turun per 13 Januari
-
PLN Mobile Proliga 2023, Juara Bertahan Bandung BJB Tumbang di Tangan Tuan Rumah Jakarta Pertamina Fastron
-
PLN Mobile Proliga 2023, Jakarta Pertamina Pertamax Taklukan BNI 46 3-2, Laga Berjalan Sengit
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?