Suara.com - Koalisi Perubahan belum juga melakukan deklarasi kesepakatan mendukung Anies Baswedan sampai saat ini. Bahkan koalisi partai politik ini diisukan karam sebelum berlayar lantaran Partai Demokrat dikabarkan bakal hengkang.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa partainya yang menginisiasi gerakan perubahan sehingga tidak mungkin berpaling dari koalisi pengusung Anies tersebut.
"Semangat perubahan dan perbaikan itu jauh sudah kami (Partai Demokrat) gelorakan sebelum ada wacana apapun terkait dengan koalisi atau pasangan," tegas AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (12/1/2023).
Namun pengakuan AHY ini tidak membuat pengamat politik Refly Harun percaya. Terang-terangan ahli hukum tata negara itu menilai pernyataan AHY tidak serta-merta menunjukkan komitmen Partai Demokrat mendukung Anies.
"Yang digaungkan oleh AHY adalah semangat perubahan dan perbaikan, bisa jadi Anda harus berada di luar sistem mainstream saat ini. Tapi itu kan semacam slogan saja, di mana harus kita pahamkan bahwa bisa saja dilekatkan di mana saja," jelas Refly, dikutip dari kanal YouTube-nya, Jumat (13/1/2023).
"Artinya Demokrat ketika dipasangkan dengan Ganjar pun membawa semangat perubahan dan perbaikan tersebut. Wherever we go, maka semangat perbaikan itu selalu mereka bawa dan sah mereka mengatakan hal demikian," imbuhnya.
Karena itulah, Refly masih meyakini Partai Demokrat bisa berpaling dari kubu Anies selama masih tetap mengusung slogan perubahan tersebut. Lantas ke mana Partai Demokrat akan berlabuh?
"Misalnya KIB menawarkan untuk menjadikan AHY sebagai wakil presiden Ganjar, why not? Tetap membawa pesan perubahan," tutur Refly.
"(Karena) jabatan wakil presiden itu di depan mata karena jelas tawarannya dan jelas juga peluang menangnya," sambungnya.
Baca Juga: Kabar Buruk! Sudah Koar-koar, Partai NasDem Ternyata Tak Serius Usung Anies Baswedan Jadi Capres?
Analisis itu yang membuat Refly yakin masih ada potensi Partai Demokrat untuk hengkang dari Koalisi Perubahan. Pasalnya sampai saat ini AHY bukan menunjukkan komitmen terhadap Anies melainkan cuma gerakan perubahan.
"Hati-hati dengan kata perbaikan dan perubahan itu. Tapi yang namanya pemimpin itu kan dipegang omongannya," kata Refly.
"Tapi sekali lagi, Demokrat tidak mengatakan dia setia kepada Anies Baswedan, tetapi setia kepada perubahan dan perbaikan, dan itu bisa dikampanyekan oleh siapapun dan partai apapun," tandasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Faktor Umur, Ma'ruf Amin Pastikan Tak Bakal Nyapres Lagi
-
Kabar Buruk! Sudah Koar-koar, Partai NasDem Ternyata Tak Serius Usung Anies Baswedan Jadi Capres?
-
Klaim Selalu Tiga Besar, Cak Imin Pasang Target PKB Kalahkan Gerindra di Posisi Runner Up Pemilu 2024
-
AHY Kritik Sejumlah Pasal di KUHP yang Baru, Netizen: Cari Panggung
-
CEK FAKTA: PDIP Sepakat Usung Megawati untuk Lawan Anies di Pilpres 2024, Benarkah?
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
Terkini
-
Alarm Jakarta Tenggelam: Muhammadiyah Desak PAM Jaya Jadi 'PT' untuk Hentikan Sedot Air Tanah
-
Apes! Usai Liputan Sidang di PN Jakpus, HP Jurnalis ANTARA Dijambret di Gang Sempit
-
Kasus Affan Kurniawan, Tiga Brimob Ini Hanya Kena Sanksi Patsus 20 Hari dan Minta Maaf!
-
Menkum Resmi Serahkan SK Kepengurusan PSI 2025-2030, Cuma Semalam Langsung Jadi
-
Tenaga Surya Kalahkan Batu Bara, Namun Transisi Energi Masih Tertahan Kepentingan Fosil
-
Rudianto Lallo Soroti Teror Bom di Sekolah Internasional, Mendesak Respons Cepat Kepolisian
-
Kasus Ammar Zoni, DPR Sentil Rutan Salemba: Lapas Mestinya Bina Napi bukan Sarang Narkoba!
-
Berpotensi Tsunami usai Gempa Filipina, BMKG Minta Warga di Talaud Tetap Tenang: Semoga Tak Terjadi
-
Surabaya Gelontorkan Rp42,7 Miliar Bonus untuk Atlet Porprov Jatim 2025
-
Mantan Anggota BIN Ungkap Dugaan Rekayasa Pertemuan Jokowi-Ba'asyir, Sebut Ada Upaya Perbaiki Citra