Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan inspeksi final jelang berakhirnya swastanisasi air pada 31 Januari 2023. Hal ini dilakukan untuk mengecek kesiapan Perusahaan Air Minum atau PAM Jaya melakukan operasional tanpa dua mitra swastanya setelah 25 tahun, yakni Palyja dan Aetra.
Inspeksi dilakukan di instalasi Pengolahan Air (IPA) 1 Pejompongan, Jakarta Pusat. Hadir dalam kegiatan ini, Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Sri Haryati, perwakilan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, BPKP Perwakilan DKI Jakarta, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Gugus Tugas Transisi Pengelolaan Air, dan BPBUMD Gugus Tugas Transisi Pengelolaan Air.
Lalu, ada juga Badan Regulator Pengelolaan Air Minum, Kementerian Dalam Negeri, dan Direksi beserta Dewan Pengawas PAM JAYA.
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin mengatakan pihaknya siap melaksanakan operasional langsung pasca berakhirnya Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PAM JAYA dengan mitra swasta.
"Inspeksi final ini merupakan puncak rangkaian persiapan operasional oleh PAM JAYA. Persiapan tersebut telah dimulai dari kick-off yang diisi rangkaian kegiatan pemaparan tugas dan tanggung jawab, finalisasi teknis gladi bersih hari H (alur kerja, jadwal, lokasi), finalisasi checklist kesiapan hari H," ujar Arief kepada wartawan, Kamis (26/1/2023).
“Selanjutnya, akan dilaksanakan apel kesiapan operasi, dan kemudian mulai dilakukan operasional penuh oleh PAM Jaya," sambungnya.
Tim Bersama Gladi Bersih PAM JAYA, lanjut Arief, sudah memastikan elemen utama kesiapan operasional telah terpenuhi. Mulai dari tersedianya struktur organisasi full operation yang mengakomodir karyawan mitra termasuk posisi dan jabatan, tersedianya SDM secara kuantitatif dan kualitatif yang siap untuk menjalankan pengoperasian penuh.
Kemudian, Tim Bersama Gladi Bersih juga memastikan tersedianya proses bisnis pengelolaan SPAM yang akan dijalankan, tersedianya sistem dan aplikasi yang siap digunakan untuk pengoperasian penuh, dan tersedianya alat dan material penunjang operasional dan pelayanan.
”Kesiapan 5M yang terdiri dari man, machine, method, material, dan money juga sudah dipastikan. Artinya, PAM JAYA sudah siap dari berbagai aspek untuk melakukan operasional penuh air minum perpipaan di DKI Jakarta,” pungkasnya.
Baca Juga: Selain Mencatat Pelanggaran Lalu-Lintas, Tilang Elektronik Menyasar Kendaraan Menunggak Bayar Pajak
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka