Suara.com - Beredar kabar jika putri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid resmi merapat ke NasDem. Anak Gus Dur itu juga disebut telah resmi diumumkan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan.
Kabar seputar Yenny Wahid menjadi cawapres Anies dibagikan oleh akun YouTube bernama "LIDAH RAKYAT". Akun ini mengunggah video yang mengklaim Yenny Wahid yang resmi diumumkan menjadi cawapres pendamping Anies Baswedan.
Dalam video yang dibagikan, terlihat ada cuplikan kebersamaan Anies dengan Yenny. Selain itu, ada juga potongan video yang menampilkan pendapat Yenny terhadap Anies.
Adapun narasi yang dibagikan akun ini sebagai berikut:
“Putri Gus Dur Resmi Merapat Ke Nasdem! Bakal Jadi Cawapres Anies, Surya Paloh Umumkan Malam Ini!! Viral”
Lantas benarkah narasi Yenny Wahid resmi dipasangkan dengan Anies Baswedan oleh NasDem dalam Pemilu 2024?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, kabar Surya Paloh resmi mengumumkan Yenny Wahid sebagai cawapres pendamping Anies di Pilpres 2024 adalah tidak benar.
Faktanya, potongan video yang asli memperlihatkan Yenny sedang memuji Anies sebagai orang yang intelektual. Pandangan Yenny itu disampaikan saat menjadi bintang tamu dalam video yang diunggah Merry Riana dalam channel YouTubenya.
Baca Juga: Anies Baswedan Datang, Spanduk Tolak Capres Intoleran Terpasang
Dalam podcast itu, Yenny Wahid diminta untuk memberikan pandangannya terkait tokoh-tokoh Indonesia. Salah satunya, Anies Baswedan.
Di mata Yenny, Anies merupakan sosok intelektual dan memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik. Ia juga memuji Anies memiliki pengalamana atau wawasan global yang sangat baik, karena Anies juga memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang sangat baik.
Sedangkan narasi dalam video yang diunggah "LIDAH RAKYAT" itu identik dengan artikel yang diunggah Warta Ekonomi pada 17 Januari 2023. Artikel yang dimaksud berjudul "Yenny Wahid ‘Merapat’ ke Nasdem, Fix Jadi Wakil Anies Baswedan?"
Artikel tersebut menjelaskan tentang Politikus sekaligus aktivis Nahdlatul Ulama (NU), Yenny Wahid yang tampaknya menjadi rebutan beberapa partai politik.
Selain itu, hingga sekarang masih belum ada pengumuman resmi mengenai penunjukan cawapres pendamping Anies, baik dari pihak Yenny Wahid hingga partai NasDem.
KESIMPULAN
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Datang, Spanduk Tolak Capres Intoleran Terpasang
-
Kocak! Anies Baswedan Respons Begini saat Disandingkan dengan Vokalis Band Jepang
-
Skenario 'All Jokowi's Men': Terwujud Asal NasDdem Batal Usung Anies Baswedan?
-
Tak Persoalkan Ridwan Kamil Hijrah ke Golkar, Elite NasDem: Lu Lihat Yudas dan Nabi Isa, Wajar Aja...
-
CEK FAKTA: Presiden Jokowi Bersih-bersih Kabinet dengan Copot 6 Menteri Sekaligus, Benarkah?
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka