Suara.com - Polda Metro Jaya bakal menggelar kembali melakukan rekonstruksi terkait kecelakaan maut, yang menewaskan mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Muhammad Hasya Atallah, pada Kamis (2/2/2023) besok.
Sebelum tewas, mahasiswa UI Hasya Atallah tertabrak oleh mobil yang dikemudikan oleh eks Kapolsek Cilincing AKBP (Purn) Eko Setia Budi Wahono.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, rekonstruksi ulang itu bakal dilakukan dengan melibatkan beberapa pakar, ditambah dengan pihak lain.
“Ini juga dibuatnya melalui perlengkapan yang bersifat scientific crime investigation dan adanya pelibatan, kolaborasi interprofesi, sehingga tercapailah tujuan ntuk memberikan suatu kepastian hukum dengan melihat dari aspek rasa keadilan,” kata Trunoyudo, di Polda Metro Jaya, Rabu (1/2/2023).
“Kemungkinan pagi, karena kita akan melibatkan beberapa orang, dinamis jamnya nanti,” imbuhnya.
Trunoyudo juga menyebut, pihaknya bakal mengundang pihak keluarga Hasya untuk hadir dalam rekonstruksi ulang tersebut.
“Iya, tentu diundang,” katanya.
Trunoyudo berharap, keluarga Hasya dapat datang dalam rekonstruksi ulang yang bakal digelar besok, agar bisa mendapatkan kepastian hukum.
“Harapannya semua ingin hadir ya, sesuai dengan undangan yang dimaksud supaya semua ini dapat menyaksikan dan tercapai tadi tujuannya, untuk memberikan suatu kepastian hukum yang tentunya mengedepannya rasa keadilan,” imbuh dia.
Berita Terkait
-
Kritik Tim Pencari Fakta Kematian Hasya, BEM UI sebut Polda Metro Jaya Tak Profesional: Bekerja Setelah Dikritik Keras
-
Pesan Terakhir Muhammad Hasya kepada Sang Adik dan Cerita Soal Ajang Kapolri Cup 2022
-
Rekonstruksi Ulang Kasus Mahasiswa UI Tewas Tertabrak Jadi Tersangka, Kompolnas Turun Tangan
-
Pengakuan Guru SMAN 9 Bekasi Soal Sosok Muhammad Hasya, Mahasiswa UI yang Tewas Ditabrak Eks Kapolsek Cilincing
-
Polda Metro Bentuk Tim Pencari Fakta Usut Kematian Mahasiswa UI, Ini Kata Pihak Keluarga
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Tukar 5 Kapibara Jantan, Ragunan Resmi Boyong Sepasang Watusi Bertanduk Bernama Jihan dan Yogi
-
Ini Daftar Rute Transjakarta yang Beroperasi Hingga Dini Hari Selama Malam Tahun Baru 2026
-
Refleksi Akhir Tahun Menag: Bukan Ajang Euforia, Saatnya Perkuat Empati dan Spirit Kebangsaan
-
Malam Tahun Baru di Jakarta, Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Ancol, Kota Tua, hingga TMII
-
Gubernur Banten: Tingkat Pengangguran Masih Tinggi, Penataan Ulang Pendidikan Vokasi Jadi Prioritas
-
Perayaaan Tahun Baru di SudirmanThamrin, Pemprov DKI Siapkan 36 Kantong Parkir untuk Warga
-
Kaleidoskop DPR 2025: Dari Revisi UU Hingga Polemik Gaji yang Tuai Protes Publik
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?