Suara.com - PT Antam Tbk melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia menggelar kegiatan ERG Goes to School untuk mengurangi risiko bencana. Dalam kegiatan ini, tim Emergency Response Group (ERG) Antam akan memberikan pengetahuan mengenai pendidikan kebencanaan dan Bantuan Hidup Dasar (Basic Life Support and First Aid Training) yang langsung dipraktikan para siswa.
Sekretaris Perusahaan Antam, Syarif Faisal Alkadrie mengatakan, pendidikan kebencanaan bagi pelajar diperlukan untuk meningkatkan awareness dan kewaspadaan mengenai kemungkinan bencana yang terjadi. Melalui kegiatan ini, para siswa diharapkan dapat mengenali risiko bencana di sekitar lingkungan sekolah dan melakukan langkah mitigasi apabila terjadi bencana, baik sebelum, saat, dan sesudah bencana.
“Kami berharap kegiatan ini dapat melindungi warga sekolah dari risiko bencana, meningkatkan risiko keamanan terhadap peserta didik, guru, dan tenaga pendidikan lain, serta meningkatkan pengetahuan kebencanaan sehingga akan lebih waspada dan siap dalam menghadapi bencana,” tutur Syarif.
Syarif menambahkan, kegiatan ERG Goes To School ini merupakan upaya tanggung jawab sosial dan lingkungan Antam sejalan dengan Sinergi Unggul dalam bidang pendidikan.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 158 Jakarta, Titah Sunarlestari mengapresiasi upaya Antam dalam pelaksanaan pendidikan kebencanaan.
“Program ini sangat bermanfaat bagi siswa. Karena siswa mendapatkan pelajaran baru yang seru dan menyenangkan. Mereka juga aktif, tanggap, karena pemateri memberikan pemahaman tanggap kebencanaan sejak dini kepada siswa dengan cara yang mudah dipahami”, katanya.
Raden Arjun, siswa kelas VIII yang menjadi peserta ERG Goest To School di SMPN 158 Jakarta juga merasakan manfaat dari kegiatan yang dilakukan.
“Saya sangat senang mengikuti program ERG Goes to School. Program ini memberikan banyak sekali ilmu baru dan saya jadi paham cara untuk melakukan pertolongan pertama ketika menghadapi seseorang yang henti jantung. Selain itu, saya juga nengetahui cara menanggulangi bencana sejak dini. Terima kasih Antam”, kata Arjun.
Sebagai informasi, pada 8 Februari 2023 lalu, Antam menyambangi SMPN 158 Jakarta untuk menggelar kegiatan tersebut. Dengan kata lain, SMPN 158 Jakarta menjadi sekolah pertama yang disambangi oleh Antam. Kegiatan ini akan dilaksanakan hingga Juni 2023 dan melibatkan siswa-siswa dari jenjang SD, SMP, hingga SMA yang ada di Kecamatan Pulogadung.
Baca Juga: Heru Budi Minta Wali Kota Cari CSR untuk Bangun MCK Komunal Baru
Tag
Berita Terkait
-
Harga Emas Antam Turun Jadi Rp 1,02 Juta per Gram
-
Keunggulan Tersembunyi dalam Investasi Emas Antam: Jangan Lewatkan Kesempatan untuk Mengamankan Masa Depan Finansialmu!
-
Produksi Emas Antam Sepanjang Tahun Lalu Anjlok 24,8 Persen
-
Harga Emas Antam Sudah Capai Rp 1.029.000 Per Gram
-
Harga Emas Antam Turun Goceng, Tapi Masih Dibandrol Rp1 Jutaan Pagi Ini
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
iQOO 15 Resmi Meluncur di Indonesia: HP Flagship Monster Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
Terkini
-
Di Reuni 212, Muncul Usulan 2 Desember Jadi Hari Ukhuwah dan Libur Nasional
-
Bantah Tudingan Pro-Zionis, Gus Yahya Beberkan Fakta Pertemuan dengan Netanyahu
-
Tepati Janji: Gubernur Pramono Muncul di Reuni Akbar 212, Ini Reaksi Massa!
-
Reuni 212 Galang Donasi Rp10 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra
-
Siapa Pria Misterius di Samping Ratu Narkoba Dewi Astutik Saat Digerebek di Kamboja?
-
Update Korban Jiwa di Aceh: 249 Orang Meninggal, 660 Ribu Warga Mengungsi
-
Tata Ruang Amburadul Biang Banjir Sumatra, KLH Siap 'Obrak-abrik' Aturan
-
Pemerintah Ungkap Arah Kebijakan 2026, Sektor MICE dan Hilirisasi Jadi Fokus Baru
-
Kang Dedi Siapkan Kereta Kilat Pajajaran, Whoosh Bakal Ditinggalkan?
-
Banjir Sumatra Bawa Kayu Gelondongan, Ketua MPR Muzani: Sepertinya Hasil Tebangan Itu