Suara.com - Mario Dandy Satriyo tengah disorot usai melakukan penganiayaan terhadap anak salah satu pengurus GP Ansor inisial D di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Senin (20/2/2023). Kasusnya ini baru terungkap setelah viral di Twitter.
Atas dasar tindakan penganiayaan itu, membuat publik penasaran dengan sosok Mario Dandy Satriyo. Terlebih, ia diketahui merupakan anak dari pejabat pajak yang kerap kali memamerkan sejumlah mobil bermerek di media sosialnya.
Sosok Mario Dandy Satriyo
Mario Dandy diketahui merupakan alumni SMA Taruna Nusantara dan mulai mengenyam pendidikan di sana sejak tahun 2019. Melansir laman resmi sekolah tersebut, ia pernah dinobatkan sebagai siswa berprestasi saat kenaikan kelas pada 2019-2020.
Adapun prestasi yang dimaksud yakni pada kesamaptaan jasmani kelas 10. Mario Dandy juga disebut-sebut merupakan anak dari Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo.
Kerap Pamer Rubicon dan Harley Davidson
Mengutip akun TikToknya, Mario kerap memamerkan mobil Jeep Rubicon dan motor gede (moge) Harley Davidson. Berdasarkan pantauan Suara.com, melalui unggahan-unggahannya, ia tampak menyukai dunia otomotif.
Ia juga sering memamerkan aksi kebut-kebutan di jalan tol. Dalam salah satu video tampak ia merekam momen sedang memacu mobilnya hingga kecepatan 180 km/jam. Padahal aksi ini sangat berbahaya dan rawan memicu kecelakaan.
Mobil Rubicon berwarna hitam dengan nomor polisi B-2571-PBP itu kini sudah diamankan sebagai barang bukti dan terparkir di halaman Mapolsek Pesanggrahan. Di bodinya, ada sebuah stiker bertuliskan 'Anak Elang Jakarta Chapter Indonesia' HOG Harley Owners Group dan 'The Great Great Company.
Melakukan Penganiayaan
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi mengungkap pemicu penganiayaan tersebut. Dikatakannya, hal tersebut berawal dari aduan A, mantan kekasih Mario, mengatakan ada seseorang yang memperlakukannya kurang baik.
"Berawal adanya info dari saudari A, kepada MDS bahwa ada yang memperlakukan kurang baik terhadap A," ungkap Ade.
Mario dengan mengendarai Rubicon mencari sosok tersebut yang rupanya D. Sekitar pukul 20.30 WIB, D sedang bersama temannya di komplek perumahan di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Mario kemudian membawa D ke tempat sepi dan menganiayanya.
Jadi Tersangka dan Ditahan
Mario Dandy ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polsek Pesanggrahan. Ia bersama rekannya dikenakan pidana penganiayaan Pasal 351 KUHP. Hal ini juga disampaikan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi.
"Tersangka MDS (Mario Dandy Satriyo) telah ditahan," kata Ade kepada wartawan, Rabu (22/2/2023).
Korbannya Masih Dirawat
Korban inisial D merupakan anak dari pengurus GP Ansor berinisial JL. Korban diketahui mengalami luka serius dan berada dalam kondisi koma selama beberapa hari. Untuk itu, Kombes Ade mengungkap korban masih belum bisa dimintai keterangan.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
Gaji Pegawai Eselon DJP Kanwil Jakarta Selatan, Emang Cukup Buat Beli Rubicon?
-
Perlente Naik Rubicon Aniaya Anak Pengurus GP Ansor, Ternyata Mobilnya Ngemplang Pajak
-
Harta Kekayaan Pejabat Pajak Ayah Mario Dandy Ternyata Saingi Sri Mulyani
-
Intip Harga Jeep Rubicon yang dipakai Anak Pejabat DJP Tersangka Penganiayaan
-
Sri Mulyani Marah Lihat Kelakuan Anak Pejabat Pajak Pamer Harta dan Mobil Mewah
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
'Jangan Selipkan Kepentingan Partai!' YLBHI Wanti-wanti DPR di Seleksi Hakim Agung
-
Tak Tunggu Laporan Resmi; Polisi 'Jemput Bola', Buka Hotline Cari 3 Mahasiswa yang Hilang
-
Skandal Korupsi Kemenaker Melebar, KPK Buka Peluang Periksa Menaker Yassierli
-
Siapa Lelaki Misterius yang Fotonya Ada di Ruang Kerja Prabowo?
-
Dari Molotov Sampai Dispenser Jarahan, Jadi Barang Bukti Polisi Tangkap 16 Perusuh Demo Jakarta
-
BBM di SPBU Swasta Langka, Menteri Bahlil: Kolaborasi Saja dengan Pertamina
-
Polisi Tetapkan 16 Perusak di Demo Jakarta Jadi Tersangka, Polda Metro: Ada Anak di Bawah Umur
-
Skandal 600 Ribu Rekening: Penerima Bansos Ketahuan Main Judi Online, Kemensos Ancam Cabut Bantuan
-
Misteri Foto Detik-Detik Eksekusi Letkol Untung, Bagaimana Bisa Dimiliki AFP?
-
Kebijakan Baru Impor BBM Ancam Iklim Investasi, Target Ekonomi Prabowo Bisa Ambyar