"Kita masih melakukan penyelidikan, pendalaman, kita proses lidik, sidik, nanti siapa pelakunya akan kita dapatkan. Apa motifnya masih dalam proses penyelidikan," ujar Kombes Hengki.
Aksi terduga pelaku P sangat sadis. Mencor dua mayat dilakukan tersangka setelah sebelumnya membelai material bahan bangunan.
Rekaman CCTV kembali memperlihatkan bahwa terduga pelaku melakukan transaksi pembelian bahan baku bangunan pada Senin (27/02/2023) pukul 07.55 WIB.
"Untuk beli semennya itu pagi harinya, Senin jam 07.55 pagi terekam di CCTV dia ada aktivitas material masuk kerumahnya," kata Purwono.
Terduga pelaku P sendiri akhirnya tewas. Ia diduga bunuh diri saat warga dan polisi menggeruduk tempat tinggalnya.
Kasus ditemukannya dua mayat perempuan dengan kondisi dicor di Harapan Jaya menambah daftar deretan kasus pembunuhan sadis di Bekasi.
***
Sebelumnya, publik dibuat terhenyak dengan kasus mutilasi yang dilakukan Ecky Listiyanto kepada Angela Hindriati (54) yang terungkap di penghujung 2022.
Terungkapnya kasus mutilasi ini berawal dari laporan orang hilang. Ecky tersangka mutilasi dicari sang istri setelah berhari-hari tanpa kabar.
Baca Juga: Terungkap Fakta Baru Kasus Pembunuhan Berantai Aki Wowon Cs Usai Rekonstruksi di Bekasi
Pada awal Januari 2023, geger satu keluarga di Bekasi ditemukan tak sadarkan diri. Penemuan satu keluarga keracunan ini membuka tabir serial killer yang dilakukan oleh Wowon Eriawan alias Aki Wowon, Dede Solehudin alias Dede dan Solihin alias Duloh.
Tiga kasus yang menghebohkan itu membuat publik bertanya-tanya, seberapa mengerikan itukah tinggal di Bekasi?
Faktanya, tiga kasus pembunuhan yang menyita perhatian publik dari kasus mutilasi, lalu serial killer Aki Wowon cs dan dilanjutkan mayat dicor menunjukkan tingkat kriminalitas di Bekasi sangat mengkhawatirkan.
Di luar kasus pembunuhan sadis dan menyita perhatian publik, Bekasi sudah direpotkan dengan urusan kasus kejahatan jalanan mulai dari tawuran, geng motor serta begal yang jadi momok.
Pada 14 Desember 2022 misalnya, pecah aksi tawuran pelajar di kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi.
Dari video yang viral di sosial media, aksi tawuran itu terjadi di siang bolong. Dua pelajar menggunakan celurit menebas punggung pelajar lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
Terkini
-
Jadi Tersangka Ijazah Palsu Jokowi, Rismon Ancam Tuntut Polisi Rp126 Triliun, Apa Pemicunya?
-
Geger Ijazah Jokowi, Rismon Tantang Nyali Publik: Layak Disebut Bangsa Pengecut Jika Takut
-
Rismon Pamer Buku 'Wapres Tak Lulus SMA': Minta Versi Digitalnya Disebarluaskan Gratis!
-
Menteri PPPA Soroti Kasus Gus Elham: Sentuhannya ke Anak Perempuan Bukan Bentuk Kasih Sayang
-
Usai BPKAD, Giliran Dinas Pendidikan Riau Digeledah KPK, Dokumen Apa yang Dicari?
-
Singgung Angka Sakti Presiden, Roy Suryo Minta Prabowo Selamatkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
-
Warga Sudah Resah dan Gelisah, PKS Minta Pramono Tak Gegabah Normalisasi Kali Krukut
-
Insentif Dapur Makan Bergizi Gratis Rp6 Juta per Hari Bukan Anggaran Baru, Ini Penjelasan BGN
-
Selain Nama Baik, Apa Saja yang Dipulihkan Prabowo Lewat Rehabilitasi Dua Guru di Luwu Utara?
-
DPR Apresiasi Rehabilitasi Guru Luwu Utara, Minta Pemerintah Ganti Biaya Hukum