Baru-baru ini, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bersama para tokoh agama dan juga pemuda masih terus melakukan berbagai pendekatan terkait dengan pencarian Pilot Susi Air yang kurang lebih sudah satu bulan disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua Pimpinan Egianus Kogoya.
"Kami menerima informasi saat ini Polda Papua bersama pemuda, tokoh agama, dan tokoh masyarakat masih terus melakukan pendekatan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi Ahmad Ramadhan di Jakarta, Senin (6/3/2023).
Ahmad menyebut bahwa pendekatan tersebut dilakukan agar situasi tetap terjaga dan juga kondusif, termasuk mengantisipasi adanya korban jiwa, baik itu dari kalangan warga sipil maupun Pilot Susi Air yakni Kapten Philip Mark Merthens yang sudah sebulan telah disandera oleh KKB Papua.
Sebelumnya disebutkan bahwa Kapolda Irjen Polisi Mathius Fakhiri menyebut upaya pembebasan Kapten Philip Mark Merthens yang berkebangsaan Selandia Baru dari KKB masih terus dilakukan.
Aparat keamanan sendiri menyebut bahwa pihaknya tidak akan melakukan langkah gegabah yang suatu saat nanti akan menimbulkan korban jiwa dari pihak manapun.
Atas dasar hal tersebut, beragam cara pendekatan masih terus dilakukan, terutama melalui para tokoh agar tidak lagi menimbulkan korban jiwa.
Berikut deretan upaya pemerintah selamatkan pilot Susi Air selama sebulan:
Menggunakan Cara Persuasif di Samping Upaya Penegakan Hukum
Sebelumnya dijelaskan oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono yang menjelaskan terkait dengan upaya pembebasan pilot Susi Air tersebut. Yudo sendiri menegaskan bahwa tim gabungan TNI-Polri tidak secara langsung menggunakan cara operasi militer dalam upaya penyelamatan pilot Philip.
Baca Juga: Cara Baru Polri Bebaskan Pilot Susi Air Yang Disandera OPM
Yudo menegaskan bahwa tim gabungan TNI-Polri masih menggunakan cara yang persuasif di samping upaya penegakan hukum atas kasus yang terjadi.
Hal tersebut dikarenakan cara yang digunakan yakni persuasif, maka upaya penyelamatan tanpa kekerasan tersebut bisa mengedepankan peran pemerintah daerah setempat, tokoh adat serta tokoh masyarakat.
Lebih lanjut, Yudo menjelaskan bahwa proses negosiasi masih terus berjalan sampai saat ini.
Tunjuk Brigjen Juinta Omboh Sembiring Sebagai Dankolakops
Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring ditunjuk sebagai Komandan Komando Pelaksana Operasi (Dankolakops) pasukan TNI untuk upaya pembebasan pilot tersebut.
Saleh menyebut bahwa saat ini pihaknya masih berupaya untuk melakukan pendekatan dengan cara persuasi untuk membebaskan Philip dari sanderaan TPNPB-OPM pimpinan Egianus Kogoya.
Utusan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Nduga tersebut juga ikut dalam upaya persuasi tersebut.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Berita Terkait
-
Cara Baru Polri Bebaskan Pilot Susi Air Yang Disandera OPM
-
Asabri Beri Santunan Risiko Kematian Khusus untuk Prajurit TNI yang Gugur dalam Penyerangan KKB
-
Egianus Kogoya Bunuh Anak Kecil di Lanny Jaya Usai Permintaannya Tak Dituruti
-
Pilot Susi Air Philip Mark Disandera OPM, Kapolda Papua: Posisinya Berpindah-pindah
-
Komisi I DPR RI Larang Pilot Susi Air Dibarter dengan Senjata: Operasi Penyelamatan Jadi Upaya Selanjutnya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu