Suara.com - Mario Dandy Satriyo (20) mengklaim berpacaran dengan AG (15) baru satu bulan. Ia mengaku pertama kali mengenal AG pada Desember 2022.
Pengacara Mario, Basri mengungkap hal ini berdasar berita acara pemeriksaan (BAP) yang disampaikan kliennya kepada penyidik.
"AG sama klien saya (Mario) itu pengakuan di BAP, jadi pada saat kejadian itu dia baru pacaran sekitar satu bulan," kata Basri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (9/3/2023).
Pada Desember 2022, kata Basri, Mario tidak hanya berkenalan dengan AG. Tetapi juga berkenalan dengan David (17) yang saat itu masih berstatus pacar AG.
"Dia saling kenal itu akhir 2022 Desember," katanya.
Peristiwa penganiayaan David diketahui terjadi di Kompleks Green Permata Boulevard, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada 20 Februari 2023. David ketika itu dihampiri oleh Mario, AG dan Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan (19) menggunakan mobil Jeep Rubicon.
AG lantas memancing David keluar dari rumah temannya dengan dalih ingin mengambil kartu tanda pelajar (KTP). KTP milik AG saat itu dipegang oleh David semenjak mereka menjalani hubungan pacaran.
David sempat beberapa kali menolak bertemu dengan AG. Namun AG terus memaksa yang diklaim atas perintah Mario.
Sampai pada akhirnya David keluar dari rumah temannya untuk menemui AG. Namun di sana David justru dianiaya oleh Mario hingga koma.
Dalam perkara ini, penyidik Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan Mario dan Shane sebagai tersangka. Keduanya kekinian tengah mendekam di sel tahan Rutan Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Diputarkan Sang Ayah Lagu Sunshine Milik The Panturas, David Ozora Lebih Rileks dan Wajahnya Cerah
Sedangkan AG ditetapkan sebagai anak berkonflik dengan hukum. Istilah ini digunakan bagi pelaku yang berstatus anak di bawah umur. AG juga telah ditahan di Lembaga Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial (LPKS), Cipayung, Jakarta Timur sejak Rabu (8/3/2023) kemarin malam.
Pada Jumat (10/3/2023) besok penyidik Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya rencananya akan menggelar rekonstruksi terkait kasus penganiayaan ini. Sebanyak 23 adegan akan diperagakan langsung oleh Mario, Shane dan AG di lokasi kejadian.
"Iya (Mario, Shane dan AG akan dihadirkan). Sementara sama (23 adegan)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Kamis (9/3/2023).
Awalnya penyidik berencana menggelar rekonstruksi pada hari ini. Namun diundur karena alasan adanya beberapa saksi yang berhalangan hadir.
Berita Terkait
-
Diputarkan Sang Ayah Lagu Sunshine Milik The Panturas, David Ozora Lebih Rileks dan Wajahnya Cerah
-
Diduga Kabur ke Luar Negeri, Konsultan Pajak Rafael Alun Ternyata Mantan Pegawai DJP
-
Setelah Mario Dandy, Kini Atasya Yasmine Anak dari Kepala Bea Cukai Menjadi Sorotan, Kenapa ya?
-
Besok Mario Dandy, Shane dan AG akan Peragakan 23 Adegan Rekonstruksi Kasus Penganiayaan David
-
Polisi Bakal Pertemukan Mario Dandy dan Pacarnya saat Rekonstruksi Kasus Penganiayaan David
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO