Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menanggapi perihal Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno yang kerap dikabarkan akan bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Menurut Habiburokhman, Partai Gerindra mempersilakan siapa pun yang ingin masuk atau ke luar dari partai yang dipimpin Prabowo Subianto itu.
"Silakan, karpet merah untuk ke luar. Enggak ada, kami enggak akan menghalang-halangi," kata Habiburokhman di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (17/3/2023).
Dia mengatakan, Sandiaga Uno sudah cukup dewasa untuk menentukan langkah politik dan pilihan partai politik merupakan hak konstitusional masing-masing pihak.
"Hak beliau itu, kan jadi enggak bikin rumit harus izin dan sebagainya. Partai Gerindra tidak ada dalam kapasitas mengizinkan. Orang mau keluar, mau masuk itu hak," tuturnya.
Anggota Komisi III DPR RI itu mengatakan restu dari Partai Gerindra tidak ada hubungannya dengan hak Sandiaga Uno dalam berpolitik.
Mengenai PPP, dia mengaku tidak keberatan jika Sandiaga pindah ke partai berlambang Kakbah itu. Sebabnya, PPP dinilai memiliki pandangan politik yang bagus.
"Itu kan hak, siapa yang bisa menghalangi? Partai politik pada dasarnya, semuanya bagus. PPP bagus, kami hormat dan bersahabat. Apa yang jadi masalah? Ini kan cuma soal selera berpolitik," ujar Habiburokhman.
"Kalau kita bedah manisfesto dokumen-dokumen kepartaian PPP, bagus sekali visi misi kebangsaannya," tandas dia.
Berita Terkait
-
Endus Kejanggalan Vonis Bebas Polisi Terdakwa Kasus Kanjuruhan, Anggota Komisi III: Kok Bebas, Kesalahannya di Mana?
-
Masuki Abad ke-2 NU, PPP Gelar Kegiatan Ngaji Budaya di TMII
-
Kalau Duet Prabowo-Ganjar Terjadi, Cak Imin: Koalisi PKB-Gerindra Pasti Bubar
-
Masih Abu-abu soal Hijrah ke PPP, Politikus Gerindra Tantang Sandiaga: Kalau Mau Keluar, Keluar Sekalian!
-
Sambangi Kantor DPP PPP, IPNU Dapat Pesan Dari Mardiono
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Usai Periksa Dirjen PHU Kemenag, KPK Akui Kejar Juru Simpan Hasil Korupsi Kuota Haji
-
Nyesek! Disita KPK dari Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Haji, Uang Jemaah Tak Bisa Kembali?
-
KPK Ungkap Kasus Kredit Fiktif BPR Jepara Artha Rugikan Negara Hingga Rp 254 Miliar
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Solidaritas Komunitas Kripto, Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir di Bali
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif