Suara.com - Mahasiswa asal Banyuwangi ditemukan tewas bunuh diri. Hal ini berdasarkan adanya temuan tali plastik yang terikat pada leher jasadnya yang tergantung di kamar.
Jasad pria berinisial IRW itu pertama kali diketahui oleh ibunya pada Selasa (21/3/2023) sore lalu. Sang ibu kala itu bermaksud untuk memeriksa putranya yang tengah berada di kamar.
Ibunya yang membuka pintu kamar langsung shock dan berteriak histeris. Tetangga sekitar yang mendengar teriakan tersebut lantas berlari menuju sumber suara untuk memastikan apa yang terjadi.
Warga setempat sempat bermaksud untuk memberikan pertolongan dan melapor pada polisi. Namun, sayang pemuda 24 tahun yang masih menimba ilmu di perguruan tinggi itu sudah dinyatakan meninggal dunia.
Kapolsek Banyuwangi, AKP Kusmin, pada Rabu (22/3/2023) lalu menyampaikan, IRW gantung diri dengan tali plastik yang dikaitkan pada kayu atap kamarnya. Sementara, ujung tlai lainnya diikat pada barbel.
Jasad IRW lantas dibawa ke RSUD Blambangan untuk pemeriksaan. Berdasarkan laporan tim visum, tidak ada temuan tanda-tanda kekerasan dan hanya jeratan tali di leher sehingga yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia karena bunuh diri.
Hingga kini, belum diketahui secara pasti terkait alasan korban memutuska untuk mengakhiri hidupnya.
IRW, sebut Kusmin, meninggalkan sebuah surat yang ia tempel di cermin kamarnya. Dalam surat tersebut, Kusmin menyampaikan permintaan maaf kepada ibunya karena merasa menjadi beban bagi keluarga. Surat tersebut tertulis dalam bahasa Jawa.
"Mak, sepurane aku wes ngerepoti make. Sepurane mesti dadi bebane make. Sepurane aku mak (Ibu, mohon maaf aku selalu merepotkan ibu. Mohon maaf selalu jadi beban ibu. Maafkan aku ibu)".
Baca Juga: Profil Pabrik INKA Banyuwangi, Dimulai Tahun 2018 Diresmikan 2023
Keluarga korban menyatakan menerima kematian IRW dengan ikhlas dan menolak untuk dilakukan autopsi.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Buruan Daftar! Beasiswa D3 dari Pemko Pekanbaru Sepi Peminat
-
PTKIN Semakin Diminati, Kemenag : Peminat PTKIN terus Meningkat
-
Satu Tahun Kasus Kekerasan Seksual di Mataram, Mahasiswa dan Dosen Minta Kapolda NTB Dicopot
-
Jangan Ditiru! Pemuda di Cengkareng Tenggak Porstex dan Sayat Leher Gegara Depresi jadi Pengangguran
-
Profil Pabrik INKA Banyuwangi, Dimulai Tahun 2018 Diresmikan 2023
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Mengenal Kapal Flotilla yang Bawa Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza Tapi Disergap Tentara Israel
-
Bukan Mengada-Ada, Polisi Ungkap Alasan Kondom Jadi Bukti di Kasus Kematian Arya Daru
-
BRI Catat Serapan FLPP Tertinggi, Menteri PKP Apresiasi Dukungan untuk Rumah Subsidi
-
Kepala BGN: Dampak Program MBG Nyata, Tapi Tak Bisa Dilihat Instan
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya