Suara.com - Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian PUPR melatih para pengajar dan tenaga ahli Bangunan Gedung Hijau (BGH). Mereka diharapkan dapat melatih para tenaga ahli dari usur ASN dan profesional dalam penyelenggaraan BGH.
Pelatihan tersebut merupakan bagian dari pembinaan penyelenggaraan BGH dalam rangka menghasilkan Tenaga Ahli BGH sesuai amanat pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung dimana pengaturan pelaksanaannya dituangkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021 dan operasional pelaksanaannya dituangkan dalam Peraturan Menteri PUPR Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penilaian Kinerja Bangunan Gedung Hijau.
Direktur Bina Teknik Permukiman dan Perumahan, Dian Irawati mengungkapkan rencana pelatihan pada tahun 2023 ditujukan untuk profesional dan Aparatur Sipil Negara (ASN), yaitu paling banyak masing- masing 4 angkatan.
Pada tahun 2022 telah diselenggarakan pelatihan penilaian kinerja BGH bagi ASN di 26 kabupaten/kota, termasuk Provinsi DKI Jakarta, dan masih lebih dari 488 kabupaten/kota belum mendapatkan pelatihan untuk peningkatan kapasitas ASN menjadi Tim Penilai Teknis (TPT) dan/atau Penilik Bangunan dalam implementasi BGH.
“Prinsip penyelenggaraan BGH dalam kerangka penghematan energi, air, dan sumber daya menjadi spirit yang harus ditularkan para pengajar kepada peserta pelatihan di 2023,” ujar Dian.
Dian menambahkan, peserta pelatihan BGH perlu memahami prinsip penilaian parameter BGH pada setiap tahapan seluruh ordo bangunan, mulai dari perencanaan sampai pembongkaran. Prinsip BGH pada tiap tahapan tersebut bertujuan dalam rangka penghematan resources dan menjaga lingkungan yang akan diwariskan pada generasi mendatang.
Penyelenggaraan BGH dilakukan mengingat Pemerintah Indonesia telah berkomitmen pada Ratifikasi Paris Agreement di acara Conference on Parties di Morocco pada bulan November 2016. Indonesia berkomitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dengan melakukan berbagai upaya mitigasi dan konservasi energi.
Salah satu upaya mitigasi iklim dan efisiensi energi yang dilakukan adalah mendorong green building melalui sertifikasi Bangunan Gedung Hijau. Upaya ini akan sangat signifikan karena berdasarkan kajian US-Energy Consumption, Bangunan Gedung merupakan bidang terbesar pengkonsumsi energi dunia. (bcr)
Tag
Berita Terkait
-
Aduh! Sri Mulyani Disentil Jokowi, Kenapa? Ada Apa?
-
KPK Geledah Kantor Ditjen Minerba Kementerian ESDM, Ada Apa?
-
Kinerja ASN Kini Ramai Jadi Sorotan, Larangan Buka Bersama Disebut Bawa Dampak Positif
-
Benny K Harman Siap Gaspol Mahfud MD soal Transaksi Janggal Triliunan, Minta Menko Polhukam Tidak Ewoh Pekewoh
-
Endus Dugaan Kasus Korupsi Anyar! KPK Geledah Kantor Ditjen Minerba Kementerian ESDM
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri
-
Greenpeace Murka, Kecam Izin Baru PT Gag Nikel yang Bakal Merusak Raja Ampat
-
Terungkap! Ini yang Dicecar KPK dari Khalid Basalamah dalam Skandal Korupsi Haji