Suara.com - Saat berbuka puasa, ada beberapa adab yang perlu kamu perhatikan. Mengenai adab buka puasa ini, Khalid Basalamah menyampaikannya dalam video ceramah yang di unggah di kanal YouTube Khalib Basalamah Official pada 4 Mei 2020.
Lantas, apa saja adab buka puasa menurut Khalid Basalamah? Untuk selengkapnya, mari simak ulasannya berikut ini.
1. Kontrol ego dan sifat tamak
Adab buka puasa menurut Khalid Basalamah yaitu kontrol ego dan sifat tamak. Itu penting sekali karena tujuan puasa adalah bagaimana mengontrol makan dan minum supaya tidak masuk. Ini seperti dalam hadis Nabi SAW
"Tidak ada wadah yang lebih buruk yang diisi oleh anak adam dibandingkan perutnya."
Ust Khalid Basalamah juga mengatakan bahwa ini bukan ajang balas dendam, ini justru pengontrolan dalam makanan dan minuman yang dikonsumsi.
Sunah Nabi SAW (saat berbuka puasa) adalah memakan kurma, kalau tidak kurma maka bisa mengonsumsi air. Ini seperti dalam hadis Rasulullah SAW yang bunyinya sebagai berikut:
"Sebaik-baik buka puasa kalian adalah kurma dan sebaik-baik makanan sahur kalian adalah kurma."
2. Membaca Doa
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Wilayah Malang Raya, Kamis 30 Maret 2023
Ada saat berbuka puasa berikutnya menurut Ust Khalid Basalamah yaitu berdoa dengan membaca bismillah dan keluarkan suaramu agar terdengar oleh orang-orang di sekitarmu. Ini bertujuan agar orang-orang disekitarmu tidak lupa juga untuk membaca bismillah ketika berbuka puasa.
Jika kamu lupa membaca bismillah saat berbuka puasa, maka itu adalah kerugian buat kamu karena kamu akan kehilangan pahala. Bahkan dalam hadis disebutkan, syaitan bisa mengambil makanan itu. Maka bacalah bismillah.
Selain itu, jangan lupa juga membaca doa sebagaimana hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Abu Daud yang bunyi hadisnya sebagai berikut:
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.
Artinya: “Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah.”
3. Makan dengan tangan kanan
Berita Terkait
-
Jadwal Buka Puasa Wilayah Malang Raya, Kamis 30 Maret 2023
-
Jadwal Sholat dan Buka Puasa Wilayah Surabaya, Kamis 30 Maret 2023
-
Ingin Buka Puasa Dengan Nuansa Sunset di Pusat Jakarta, Tempat Ini Cocok Banget
-
Benarkah Sugesti akan Memperkuat Ibadah Puasa? Simak Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
-
Ingin Sajikan Rendang untuk Buka Puasa? Ini Kuncinya Agar Mirip Olahan Otentik Minang
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik