Suara.com - Penasihat Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Karyatin Subiantoro menyesalkan rotasi massal pejabat eselon II Pemprov DKI Jakarta yang dilakukan Penjabat Gubernur Heru Budi Hartono. Karyatin menilai Heru tak memiliki pertimbangan matang sebelum melakukan mutasi massal itu.
Sebab, saat ini terdapat delapan jabatan Kepala Satuan Perangkat Daerah (SKPD) DKI yang kosong dan diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Empat di antaranya dikarenakan rotasi 20 pejabat pada 21 Maret lalu.
Delapan posisi kosong itu adalah Kepala Badan Pengelola Aset Daerah, Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah, Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa, dan Kepala Dinas Pendidikan.
Lalu, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Bina Marga: Heru Suwondo, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, serta Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik: Yudhistira Nugraha
"Sampai sekarang itu masih banyak kekosongan-kekosongan jabatan struktural yang masih dijabat oleh Plt. Sementara yang menggantikan tidak ada, berarti tidak diperhitungkan betul," ujar Karyatin saat dikonfirmasi, Kamis (30/3/2023).
Ia pun menilai alasan rotasi massal yang dilakukan Heru Budi ini hanya berdasarkan kesukaan atau like and dislike saja. Seharusnya, kebijakan ini merupakan hasil penilaian dan evaluasi kinerja tiap pejabat SKPD terkait.
"Ketika dievaluasi tidak bagus maka perlu ada rotasi, mutasi bahkan nominasi sekalipun. Tetapi kalau dasarnya like and dislike. Nah ini yang tidak tepat menurut saya," ucapnya.
Karena itu, ia meminta agar ke depannya Heru mengedepankan pertimbangan matang dalam melakukan rotasi pejabat. Ia juga meminta Komisi A DPRD DKI bidang pemerintahan juga dilibatkan dalam hal ini.
"Sebaiknya ketika akan melakukan proses rotasi, mutasi atau promosi dan lain sebagainya yang terkait dengan SDM yang ada di Pemprov juga melalui mekanisme yang semestinya sesuai dengan aturan," pungkasnya.
Baca Juga: 20 Pejabat Eselon II Dirombak Heru Budi, Politisi Gerindra Kaget: Nggak Ada Info
Dirombak Heru
Sebelumnya Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono merombak jajaran pejabat tinggi pratama pada sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI. Terdapat sejumlah pejabat yang dicopot dan dilantik oleh Heru.
Hal ini diketahui dalam kegiatan acara pelantikan dan pengukuhan pejabat tinggi pratama di Balai Kota DKI, Selasa (21/3/2023) yang dipimpin Heru. Kendati demikian, acara ini digelar secara tertutup.
Berikut 20 pejabat tinggi pratama yang dilantik Heru:
1. Nama: Alifianti Lestari
Jabatan lama: Wakil Direktur Administrasi Umum dan Keuangan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan
Berita Terkait
-
Kecewa Tak Pernah Dikabari Heru Budi Mau Rotasi Massal Pejabat, PKS: Beritanya Saja Tahu dari Orang Lain
-
Pemprov DKI Siapkan 2.258 Bus Antarkan Pemudik dari Ibu Kota ke Kampung Halaman
-
20 Pejabat Eselon II Dirombak Heru Budi, Politisi Gerindra Kaget: Nggak Ada Info
-
Heru Budi Lanjutkan Program Jakpreneur Warisan Anies, 18 ribu Wirausahawan Ikut Mendaftar
-
Problematik! Tersandung Kasus Hukum, Ini Rincian 3 Dirut BUMD Pilihan Pemprov DKI
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
Terkini
-
Roy Suryo di Ujung Tanduk? Polda Gelar Perkara Ijazah Jokowi, Projo: Dia akan Tersangka
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 2 November 2025: Waspada Hujan Petir di Sejumlah Kota
-
Megawati Singgung Soal Gelar Pahlawan: Jangan Asal Kasih, Harus Hati-Hati!
-
Kematian Janggal Jaksa Agung Lopa: Sebulan Gebrak Koruptor Kakap, Berakhir Tragis di Tanah Suci
-
Baharuddin Lopa: Jaksa Agung Pemberani Usut Kasus Soeharto Hingga Koruptor Kelas Kakap
-
Semalam GBK Macet Parah Jelang Konser BLACKPINK, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
-
David Van Reybrouck Kritik Wacana Soeharto Jadi Pahlawan: Lupa Sejarah, Bahaya Besar!
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra