Suara.com - Pengamat politik Universitas Andalaas Sumatera Barat, Asrinaldi menilai pernyataan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terkait kehadiran Timnas Israel di Piala Dunia U-20 bisa mempengaruhi elektabilitasnya.
"Kalau melihat dari reaksi netizen, itu kan juga representasi dari kemarahan publik. Paling tidak ada yang kecewa juga dengan beliau," kata Asrinaldi di Padang, Rabu (5/4/2023).
Menurutnya, orang yang selama ini menginginkan Ganjar maju sebagai capres 2024 justru pada akhirnya bertolak belakang karena penolakan Ganjar terhadap Timnas Israel yang sebelumnya akan berlaga di Indonesia.
"Sedikit banyaknya akan mempengaruhi cara pikir masyarakat terhadap sosok Ganjar ini apakah layak menjadi presiden atau tidak," lanjutnya.
Ia menilai dampak penurunan elektabilitas Ganjar akan terjadi di segmen pemilih milenial yang selama ini melek dengan perkembangan teknologi informasi, termasuk penggemar sepak bola.
Meski penurunan elektabilitasnya tidak signifikan, hal itu tetap berimbas pada sosok Ganjar Pranowo.
Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unand itu menilai bahwa momentum ini justru akan menaikkan elektabilitas Menteri BUMN Erick Thohir.
Hal itu karena Ketua Umum PSSI tersebut berjuang melobi FIFA supaya Piala Dunia U-20 bisa tetap berlangsung di Indonesia.
Meskipun Indonesia sudah dipastikan batal sebagai penyelenggara Piala Dunia U-20, namun kerja keras PSSI, pemerintah dan Erick Thohir bisa menjadi penilaian positif tersendiri dari publik.
Baca Juga: Hokky Caraka Dibilang Bermuka Dua, Usai Kecewa ke Ganjar Pranowo Berujung Foto Selfie Senyam-senyum
"Apakah yang dilakukan Erick itu mempengaruhi (elektabilitas) menurut saya mempengaruhi," ujarnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Hokky Caraka Dibilang Bermuka Dua, Usai Kecewa ke Ganjar Pranowo Berujung Foto Selfie Senyam-senyum
-
Kekecewaan yang Tak Terbendung, Pengamat Sebut Sikap Ganjar Soal Piala Dunia U-20 Bisa Berimbas ke Elektabilitas
-
CEK FAKTA: Indonesia Batal Jadi Host Piala Dunia U-20, Benarkah Cristiano Ronaldo Pertanyakan Keputusan FIFA?
-
CEK FAKTA: FIFA Jatuhkan Tiga Sanksi kepada Indonesia, Sepakbola Tak Boleh Ada di Bumi Nusantara
-
Cek Fakta: Respect! Cristiano Ronaldo Langsung Ngomong Begini Ketika Indonesia Batal Jadi Host Piala Dunia U-20
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Sebut Produksi Jagung Melesat, Titiek Soeharto Ungkap Andil Polri soal Swasembada Pangan
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Prabowo Akui Keracunan MBG Masalah Besar, Minta Tak Dipolitisasi
-
Di Panggung Muktamar, Mardiono Minta Maaf dan Akui Gagal Bawa PPP Lolos ke Parlemen