Suara.com - Anggota Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Jupiter merespons positif rencana Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono menerbitkan Instruksi Gubernur (Ingub) melarang para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI pamer kekayaan. Menurutnya Ingub ini perlu didukung jika sudah diterbitkan.
Jupiter mengatakan, para pejabat, apalagi yang berstatus PNS dan keluarganya, harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Bukan sebaliknya, malah menimbulkan kecurigaan dengan pamer kekayaan.
"Kita harus mengapresiasi keberanian Pj Gubernur yang memang sudah seharusnya pejabat itu memberikan teladan, menjadi contoh yang baik untuk masyarakat," ujar Jupiter saat dikonfirmasi, Rabu (5/4/2023).
Ia mengingatkan, sumber gaji dan tunjangan para PNS berasal dari uang rakyat alias Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Karena itu, para pejabat seharusnya membangun tingkat kepercayaan masyarakat bukan sebaliknya.
"Mereka itu dibayar digaji menggunakan keringat rakyat, jadi kalau sepanjang masih digaji oleh rakyat, jangan istilahnya memberikan contoh yang tidak baik, aplagi di muka umum termasuk di medsos," jelasnya.
Terlebih lagi di Jakarta yang disebutnya rawan indikasi korupsi, lantaran memiliki APBD paling besar dibandingkan daerah lain seluruh Indonesia.
Ia pun berharap, melalui Ingub terbitan Heru maka bisa memberikan peringatan keras pada para PNS dan keluarganya untuk tidak pamer kekayaan.
"Kalau supaya jera, saya lebih setuju Inspektorat yang saat ini melakukan pemeriksaan menggandengn PPATK dan melibatkan KPK untuk mengambil sebuah keputusan dan tindakan," katanya.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berencana menerbitkan Instruksi Gubernur (Ingub) setelah ramainya pejabat yang diungkap suka memamerkan kekayaan. Ingub ini dibuat agar pejabat DKI tak melakukan hal serupa.
Baca Juga: Flexing Keluarga Pejabat Dinas Perumahan DKI Dibongkar Warganet, Kini Dipanggil Inspektorat
Di kalangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI juga sudah terungkap adanya keluarga pejabat DKI yang suka pamer barang mewah di media sosial, yakni Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Massdes Arouffy. Massdes saat ini juga sudah diperiksa oleh Inspektorat terkait keaslian barang mewah yang dipamerkan.
"Ya, saya sudah berencana (menerbitkan Ingub)," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (3/4/2023).
Heru sendiri mengaku sebenarnya sudah berulang kali menyampaikan imbauan kepada para pejabat DKI agar tidak memamerkan kekayaan demi membangun kepercayaan masyarakat. Dengan adanya Ingub, maka diharapkan para pejabat bisa lebih tertib menaati imbauannya itu.
"Saya menjabat satu bulan di sini saya sudah kasih, menjelaskan perumpamaan-perumpamaan, kalimat-kalimat, saya kumpulkan eselon 2, eselon 3, saya sudsh jelaskan," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?