Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menerima kewajiban dari pemegang yang menjadi Pemegang Surat Izin Penunjukan Penggunaan Tanah (SIPPT). Aset yang diterima berupa berupa fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum).
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyampaikan, ada 18 pemegang SIPPT yang melaksanakan kewajiban penyerahan lahan seluas 119.403 meter persegi senilai Rp 1,7 triliun dan konstruksi seluas 77.001 meter persegi senilai Rp 15,3 miliar di enam wilayah Provinsi DKI Jakarta selama periode Januari-Maret 2023 ini.
"Saya dengan teman-teman pengembang telah menandatangani serah terima (fasos-fasum) senilai Rp 1,7 triliun di berbagai wilayah, lima kota dan satu kabupaten," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/4/2023).
Heru sendiri mengaku, sengaja menyampaikan pengumuman penerimaan aset yang merupakan kewajiban pengembang ini.
Ia bahkan berencana mengumumkannya selama tiga bulan sekali.
Sebab, Heru meyakini dengan mengumumkan penerimaan aset ini maka para pengembang lain sebagai pemegang SIPPT yang belum memenuhi penyerahan aset akan lebih termotivasi untuk segera menyerahkan kewajibannya.
"Jadi, per tiga bulan kita kumpulin supaya memberi semangat, memberi tahu juga kepada pengembang bahwa ini kita berproses dan tentunya pengembang juga merasa dihargai," ucapnya.
"Saya harap agar para wali kota dan bupati semakin optimal melakukan penagihan kewajiban yang masih tersisa yang bekerja sama dengan instansi terkait,” katanya.
Baca Juga: Abaikan Saran PKS Gelar Salat Id di JIS Seperti Era Anies, Heru Budi: Karyawan Maunya di Balai Kota
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Blak-blak saat Dibesuk Menko Yusril, Delpedro Marhaen: Saya Tidak Bersalah!
-
CEK FAKTA: Mahasiswa Demo di Mako Brimob pada 7 September 2025?
-
Tidak Ada Ampun! Mabes TNI Janji Sanksi Berat Prajurit Pembunuh Kacab Bank BUMN
-
Semua Penumpang Helikopter Jatuh di Timika Ditemukan Tewas
-
KPK Bersiap Umumkan Tersangka, Siapa Sebenarnya yang Utak-atik Kuota Haji Rugikan Rp1 Triliun?
-
Latar Belakang Mentereng Moreno Soeprapto, Masuk Kandidat Menpora Gantikan Dito Ariotedjo
-
Terekam Kamera Penembakan Charlie Kirk saat Debat 'Prove Me Wrong': Sempat Bahas Insiden Ini
-
KPK Usut Ustaz Khalid Basalamah Imbas Pilih Kuota Haji Khusus Meski Sudah Bayar Furoda
-
Sudah Jadi Tersangka Kasus CSR BI-OJK, Satori Dapat Panggilan Ketiga dari KPK Hari Ini
-
Dirjen Haji Hilman Latief Diperiksa KPK 10 Jam, Ada Apa di Balik Skandal Korupsi Kuota Haji Rp1 T?