Suara.com - Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais sempat mengungkapkan akan mendukung Prabowo Subianto kembali semisal Anies Baswedan gagal mengantongi tiket sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024.
Wakil Ketua Umum Partai Ummat, Nazaruddin menyebut ucapan Amien tersebut hanya sebatas menjawab pertanyaan.
Pertanyaan yang diajukan juga dianggap Nazaruddin masih dalam konteks pengandaian.
"Ya, jadi begini apa yang disampaikan pak Amien itu bukan statement. Apa yang disampaikan pak Amien itu kan menjawab pertanyaan. Pertanyaan yang sifatnya pengandaian-pengandaian," kata Nazaruddin saat dihubungi Suara.com, Senin (17/4/2023).
Dengan demikian, Nazaruddin menganggap pernyataan Amien itu tidak bisa menjadikan parameter atas arah dukungan Partai Ummat.
"Artinya itu jawaban situasional atas sebuah pertanyaan yang itu punya maksud tertentu. Jadi itu bukan ukuran atau bukan parameter sikap kita," terangnya.
Mau Dukung Prabowo
Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais diberikan pilihan akan mendukung siapa di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 apabila Anies Baswedan gagal mengantongi tiket sebagai calon presiden (capres). Amien mengaku bakal kembali mendukung Prabowo Subianto ketimbang Ganjar Pranowo.
Amien enggan mendukung Ganjar karena dianggap sebagai tokoh yang berkaitan dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Mantan ketua umum PAN tersebut merasa sosok Ganjar berbahaya karena akan melanjutkan pemerintahan saat ini semisal terpilih di Pilpres 2024.
"Kalau berandai-andai, very easy, easy answer, Prabowo is all choices, yang jelas bukan pak Ganjar, pak ganjar adalah the continuity of this present rezim dan itu akan berbahaya menurut saya gitu lho," kata Amien dalam Podcast Akbar Faizal Uncesored pada Jumat (14/4/2023).
Amien lantas menjelaskan mengapa dirinya akan kembali mendukung Prabowo semisal Anies gagal nyapres. Ia merasa sudah mengetahui kelebihan dan kelemahan mantan Danjen Kopassus tersebut.
Apalagi, Amien pernah dalam posisi sebagai pendukung Prabowo pada saat Pilpres 2019.
"Misalkan ini pak Anies tidak dapat tiket kemudian tinggal pak Prabowo dan pak Ganjar, ya, hampir bukan hampir otomatis kita dukung Prabowo karena kita sudah tahu lah kelebihan dan kelemahnnya dan lain-lain," terangnya.
Meski begitu, Amien akan tetap pada jalur yang sama apabila Anies memang berhasil maju sebagai capres.
"Oh, iya, iya (dukung Anies)."
Berita Terkait
-
Ingin Teruskan Pembangunan Pemerintahan Jokowi, Partai Perindo Tak Tutup Kemungkinan Gabung Koalisi Besar
-
Partai Ummat Tak Tertarik Gabung Koalisi Besar: Kita Koalisi dengan Rakyat Saja
-
Koalisi Besar Sampai Tahap Bahas Capres-Cawapres, Golkar Sebut Dua Nama Ini
-
Ribuan Personel Gabungan Ikuti Apel Operasi Ketupat 2023 di Monas
-
Survei CPCS: Elektabilitas Prabowo Salip Ganjar yang Tengah Anjlok, Anies Stagnan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian