Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo memastikan tidak ada polemik mengenai keikutsertaan Israel dalam ajang ANOC World Beach Games (AWBG) 2023 di Bali.
"Tidak, kemarin saya sudah ketemu dengan Gubernur Bali Wayan Koster bersama NOC atau Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari. Beres ya, semangat seribu persen, tidak ada polemik," kata Dito usai Salat Id di Masjid Ainul Hikmah Kemanggisan , Jakarta, Sabtu (22/4/2023).
Pertemuan Menpora dengan Gubernur Bali itu dilaksanakan pada Jumat (14/4/2023) di Gedung Jayasabha Denpasar, Bali.
Pertemuan keduanya menghasilkan kesepakatan untuk mendukung dan memberikan ruang agar perhelatan kelas dunia itu berjalan sukses dan lancar tanpa polemik.
Dito mengatakan bahwa timnas Israel belum bisa dipastikan mengikuti ajang World Beach Games 2023 itu. Namun, pihaknya sudah menyiapkan berbagai langkah untuk mengantisipasi jika Israel hadir.
"Pasti, kami kalau memang hal terjadi, antisipasi pasti ada, langkah-langkah taktis terkait hal itu," lanjutnya.
Pertemuan Chef de Mission (CdM) atau Ketua Kontingen ANOC World Beach Games akan dihadiri 69 negara di Bali pada 28 April hingga 1 Mei 2023. Kepastian tersebut diperoleh melalui surat resmi yang dikirim Sekretaris Jenderal ANOC Gunilla Lindberg kepada Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari, Senin (17/4).
Dalam daftar itu, sambung dia, nama Israel tidak muncul. Untuk itu, Dito akan memastikan kehadiran Timnas Israel pada CdM Meeting di akhir April 2023.
"Belum pasti, karena nanti kami lihat di 28 April 2023. Negara-negara akan hadir resmi ikut CdM Meeting itu," tambah dia.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Maju Capres 2024 PDIP, Warganet: Kapok Kami Pak, Skip Dulu
NOC adalah organisasi nonpemerintah yang terafiliasi dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan merepresentasikan negaranya dalam perhelatan olahraga. Sementara, CdM Meeting adalah pertemuan ketua kontingen yang telah ditunjuk NOC peserta ajang olahraga multicabang.
AWBG Bali akan diselenggarakan pada 5-12 Agustus 2023 dan dilanjutkan dengan ANOC General Assembly pada 13-15 Agustus 2023. AWBG merupakan ajang multicabang terbesar berdasarkan jumlah negara peserta yang pernah diselenggarakan di Indonesia dan dapat menjadi batu loncatan menuju "bidding" Tuan Rumah Olimpiade 2036.
Dalam CdM Meeting, Indonesia ANOC World Beach Games Organizing Committee akan mempresentasikan kesiapan tuan rumah, baik arena, akomodasi, transportasi, dan lain-lain. AWBG Bali 2023 akan diikuti sekitar 1.600 atlet dari 130 negara. Atlet yang tampil harus melalui proses kualifikasi ketat hingga Juli 2023. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Maju Capres 2024 PDIP, Warganet: Kapok Kami Pak, Skip Dulu
-
Presiden Joko Widodo Diminta Menegur Gubernur Bali karena Terlalu Banyak Manuver
-
Sebanyak 31 Cabor Diikuti oleh Indonesia, Segini Jumlah Atlet yang Dikirim Menpora ke SEA Games 2023 Kamboja.
-
Deportasi WNA Investor, Begini Reaksi Gubernur Bali Wayan Koster
-
Idul Fitri 2023, Gubernur Bali: Semoga Mudik Berjalan Lancar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025