Suara.com - Wanita kembar bernama Rihana dan Rihani melakukan penipuan atas penjualan iPhone. Keduanya memperoleh keuntungan hingga miliaran rupiah.
Rihana dan Rihani diduga menggunakan skema mafia Italia Ponzi untuk melancarkan aksi tersebut. Hal ini juga dikonfirmasi oleh Koordinasi Kelompok Hubungan Masyarakat PPATK, Natsir Kongah.
"Nah yang penting dalam persoalan ini, ini kan kasus yang selalu berulang. Dimana pelaku biasanya melakukan penipuan dengan skema ponzi ya," kata Natsir wartawan, Jakarta, Selasa (6/6/2023).
Berkaitan dengan skema tersebut, berikut penjelasan apa itu skema mafia Italia Ponzi yang digunakan Rihana dan Rihani.
Skema Ponzi familiar dan tenar pada tahun 1919. Skema ini berasal dari mafia Italia bernama Charles Ponzi. Charles Ponzi mampu membuat banyak orang merugi dari investasi bodong.
Prosesnya yakni mengendalikan investasi baru secara konstan agar memberi pengembalian ke investornya dulu. Jika aliran dana habis, maka skema tersebut menjadi kacau.
Singkatnya, skema ini menjanjikan timbal balik yang menggiurkan jika investor berhasil mengajak orang lain bergabung. Investor yang lama akan dibayar dengan uang dari investor yang baru.
Ketika investor baru ingin untung, maka akan dibayar dengan dana investor baru lainnya. Pola ini akan menjadi siklus hingga para investor pun mencari investor yang baru.
Skema ini akan berhenti dan kacau jika tidak ada investor baru. Pasalnya, tidak ada uang untuk membayar investor lama.
Baca Juga: Heboh Aksi Tipu-Tipu Si Kembar Penjual iPhone, Salah Satu Pelaku Eks Pegawai Kemendag
"Saya cerita sedikitlah bagaimana skema ponzi ini sudah terjadi sejak 1919 yang lalu. Tetapi kita masih saja belum, kita masyarakat sering kali terbuai seperti crazy rich-lah ini padahal kemasan-kemasan saja yang berubah," jelas Natsir.
Cara yang dilakukan yakni menawarkan serangkaian keuntungan kepada korbannya. Korban pun terbuai dengan penawaran dengan janji keuntungan besar dan risiko rendah tersebut.
Kasus Penipuan Rihana dan Rihani
Dugaan aksi penipuan yang dilakukan Rihana dan Rihani dipublikasikan di media sosial Twitter dari akun @mazzini_gsp. Akun tersebut menerangkan penipuan itu merugikan masyarakat hingga nilai total mencapai miliaran rupiah.
Selain itu, akun tersebut juga menceritakan Rihana dan Rihani melakukan penggelapan satu unit mobil dari persewaan. Rihana dan Rihani diduga didukung oleh saudaranya yang polisi berpangkat AKBP.
"Update. Rihana Rihani gak cuma nipu soal Iphone senilai 35 M tapi juga penggelapan mobil. Sejak 2018 sewa mobil terus mobilnya dibawa kabur sampai sekarang padahal korban sudah lapor ke Polsek Kebayoran Baru. Menurut info korban pelaku dibacking saudaranya, polisi pangkat AKBP," tulis Mazzini.
Berita Terkait
-
Heboh Aksi Tipu-Tipu Si Kembar Penjual iPhone, Salah Satu Pelaku Eks Pegawai Kemendag
-
Modus Tipu-tipu Si Kembar Rihana Dan Rihani, Iming-imingi Korban Harga iPhone Murah
-
Kasus Dugaan Penipuan iPhone: Duo Kembar Rihana dan Rihani Terus Mangkir, Polisi Intensifkan Penyelidikan
-
ALAMAK! Perempuan Kembar Rihana-Rihani Diduga Tipu PO iPhone, Cuan Rp 35 Miliar
-
Datang Jauh-jauh, Laporan Korban Penggelapan Apartemen MCR Yogyakarta Ditolak Bareskrim: Kecewa Banget!
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Jejak Korupsi POME: Dari Kantor ke Rumah, Kejagung 'Kunci' Pejabat Bea Cukai
-
'Spill' Blueprint Gen Z Ideal Versi Megawati: Cerdas, Melek Politik, dan Merawat Bumi
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?