Suara.com - Pekerja Migran Indonesia (PMI) disebut-sebut merupakan target paling seksi untuk menjaring dukungan menjelang Pemilu 2024.
Tak heran, jika banyak caleg di daerah yang mencoba mengkapitalisasi PMI untuk mendulang suara saat pemilihan.
“Kita tidak mau lah ya para PMI dan keluarganya dikapitalisasi oleh para caleg oleh para caleg kepala daerah,” kata Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdany saat di kawasan Slipi Jakarta Barat, Senin (12/6/2023).
Selama ini, Benny melihat para caleg atau kepala daerah selalu menjanjikan hal yang manis kepada para PMI.
Namun setelah mereka menjabat tidak ada satu pun yang perdupi dengan nasib PMI jika mendapatkan permasalahan.
"Ukurannya adalah sejauh mana DPR pernah melahirkan Perda tentang perlindungan PMI. Sejauh mana politik anggaran masuk APBD daerah, itu gak ada. Kita gak ingin dikadalin lagi lah oleh kepala daerah dan anggota legislatif," ucapnya.
Benny berharap, para caleg atau calon kepala daerah memiliki anggaran pelatihan bagi para PMI yang agar lebih berkompeten.
"Anggaran untuk mereka pelatihan agar mereka kompeten itu kan tanggung jawab daerah, kemudian juga bagaimana perlindungan kepada PMI," katanya.
"Karena perlindungan kepada PMI itu kan tidak masalah hukum, ada ekonomi ada sosial, bagaimana menjamin hak mereka tidak putus sekolah, bagaimana masalah lingkungan sosial mereka. Ada program rehabilitasi sosial integrasi sosial itu kan tanggung jawab mereka," katanya.
Baca Juga: Mahfud MD Mengeluh Kasus TPPO di Batam Macet, Kepala BP2MI Janji Akan Proses Hukum Oknum
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre