Suara.com - Petualangan kelompok sindikat spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ‘Sukapura’ harus terhenti usai diringkus polisi pada Kamis (8/6/2023) pekan lalu. Mereka diketahui sudah menggasak 32 unit sepeda motor di berbagai lokasi.
Kanit Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iverson Manossoh mengatakan, lima sekawan spesialis curanmor tersebut yakni Muhammad Salman Al Muhadis alias Ateng (25), Haryawan alias Awan (30), Tobi Fajar Nugraha (20), Nanda Subiat alias Petok (21), dan July Ardhy (20).
“Kelompok ini telah beraksi sejak Oktober 2022 hingga Juni 2023,” kata Iverson saat dikonfirmasi, Selasa (13/6/2023).
Iverson menjelaskan, tertangkapnya sindikat ini berawal dari laporan polisi tentang adanya kehilangan sebuah motor Honda PCX berkelir merah di Jalan Tipar Cakung, RT 2/5, Kelurahan Sukapura, Cilincing Jakarta Utara.
Berbekal hasil rekaman CCTV, dan keterangan saksi yang berada di sekitar lokasi, petugas kemudian dapat mengantongi identitas para pelaku.
“Teridentifikasi bahwa kelompok pelaku curanmor roda dua tersebut diduga kuat adalah kelompok Sukapura,” jelas Iverson.
Tak butuh waktu lama, petugas dapat menciduk kelima tersangka. Dari tangan para tersangka, polisi juga menyita 2 unit motor yang diduga merupakan hasil curian.
Kepada penyidik sindikat ini mengaku telah melancarkan pencurian sebanyak 32 kali. Tujuh di antaranya dilakukan di Jakarta Utara.
Kemudian 12 kali dilakukan di Jakarta Timur, tiga lokasi di Jakarta Pusat dan 10 lokasi di wilayah Bekasi.
Iverson menambahkan, dari hasil setiap motor hasil curiannya, sindikat ini selalu membawanya ke wilayah Jepara, Jawa Tengah dengan menggunakan bus.
“Uang hasil penjualan sepeda motor curian dibelanjakan kebutuhan sehari-hari dan sebagian dibelikan sabu,” ungkap Iverson.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya para tersangka dijerat Pasal 363 tentang Pencurian.
Berita Terkait
-
Pemuda Asal Karangpawitan Garut Jadi Gembong Curanmor, Polisi Tembak Kedua Kakinya Karena Lakukan Perlawanan
-
Residivis Kembali Beraksi Curi Motor di Medan Demi Judi Online, Polisi Tembak Pelaku
-
Gasak 9 Mobil, Dua Pelaku Curanmor di KBB Panen Cuan Ratusan Juta Rupiah
-
Viral Pelaku Curanmor Jadi Bulan-bulanan Warga di Purbalingga, Ternyata Pelaku Pengidap Gangguan Mental
-
Awas! Ini 10 Merek Motor Incaran Maling dan 5 Tips Mudah Hindari Curanmor
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025