Suara.com - Kasus pembunuhan Ade Yunia Rizabani alias Icha oleh Rudolf Tobing di Apartemen Green Pramuka, Jakarta Pusat memasuki babak baru. Kasus itu kini sudah memasuki masa sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Rabu (14/6/2023).
Ketika ditemui awak media di persidangan, Istri Rudolf, Christina Martha menyatakan sangat kecewa setelah mengetahui suaminya membunuh Icha. Sebab, Christina sudah cukup lama mengenal dan berteman dengan korban sejak 7 tahun lalu.
"Iya (kecewa dengan aksi suami bunuh Icha). Yang pasti kayak bertanya-tanya terus kenapa (suami) harus ngelakuin itu, kenapa enggak cerita," kata Christina saat ditemui usai sidang.
Kehadiran Christina di persidangan adalah atas upaya jaksa penuntut umum (JPU) yang menghadirkan dirinya sebagai saksi atas terdakwa Rudolf Tobing.
Ibu satu anak itu lantas merasa bersalah dengan keluarga korban. Meski bukan ia pelakunya, Christina mengaku ingin meminta maaf atas perbuatan suaminya.
Tak hanya menelan kekecewaan, wanita berusia 34 tahun ini juga tak menyangka kalau suaminya bisa tega menghabisi nyawa Icha. Terlebih selama ini, suaminya adalah sosok yang dekat dengan Tuhan.
"Sangat tidak menyangka. Sangat di luar ekspektasi saya karena dia yang membawa saya makin dekat sama Tuhan, kok begini," jelas Christina.
Namun ia tetap mencoba untuk berpikiran positif pada suaminya. Christina mengatakan, semua orang bisa melakukan kesalahan. Ia juga beranggapan bisa jadi suaminya tidak mau melakukan pembunuhan itu.
Dalam kesempatan yang sama, Christina mengungkap di hari terjadinya pembunuhan, Rudolf bekerja seperti biasa sebagai sopir taksi online. Ketika itu. Rudolf tak menunjukkan gelagat yang aneh, seperti merasa panik karena telah membunuh.
Adapun pembunuhan yang dilakukan Rudolf terhada Icha terjadi pada 17 Oktober 2022, sore hari di Apartemen Green Pramuka City Tower Pino lantai 18.
Kala itu, Rudolf membungkus jasad Icha lalu membawanya dengan menggunakan troli hingga ke lapangan parkir, sebelum membuangnya di kolong Tol Becakayu, Kota Bekasi.
Momen Rudolf membawa jasad Icha di apartemen sempat terekam kamera CCTV di dalam lift. Dalam video, terlihat Rudolf berjalan santai dan masih bisa tersenyum pada orang yang ia temui dalam lift, sambil membawa troli berisi jasad Icha.
Menurut kepolisian, Rudolf membunuh Icha karena merasa cemburu secara sosial terhadap pertemanan korban dengan seorang pria berinisial H dan perempuan berinisial S.
Pelaku, korban, H dan S sebelumnya diketahui berada dalam lingkaran pertemanan. Namun hubungan pertemanan mereka retak, hingga akhirnya bermusuhan.
Atas pebuatannya, Rudolf didakwa melakukan pembunuhan berencana terhadap Icha. Rudolf terancam hukuman maksimal, yaitu hukuman mati atau hukuman seumur hidup.
Berita Terkait
-
Polisi Minta Bantuan FBI Untuk Kasus Noven Siswa SMK Baranangsiang Bogor, Tapi Pelakunya Belum Juga Terungkap
-
Fakta Duo Pembunuh-Pemerkosa Siswi SMP di Mojokerto: Belasan Kali Jadi Perampok
-
Kejam! AB Tega Membunuh Teman Sekelasnya karena Tagihan Iuran, Jasad Korban Diperkosa 2 Kali Oleh Teman Pelaku
-
Sadisnya Pembunuhan Siswi SMA Mamuju: Hasrat Ditolak, Leher Dicekik Lalu Dibuang Ke Sungai
-
TOK! Ayah Yang Bunuh Anak di Depok Dituntut Hukuman Mati, JPU: Perbuatan Terdakwa Sangat Keji
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun