Gubernur Nusa Tenggara TImur (NTT) Viktor Laiskodat mengundurkan diri dari jabatannya. Politikus dari Partai NasDem tersebut akan mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dalam Pemilu 2024 mendatang.
Pengunduran diri Viktor tersebut dilakukan sebagai syarat untuk kepala daerah yang tengah menjabat apabila hendak mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (caleg).
Seharusnya, jabatan Viktor sebagai Gubernur NTT tersebut berakhir pada 5 September 2023 mendatang. Namun, dengan adanya surat pengunduran diri, maka Viktor secara otomatis mundur dari kursinya sebagai Gubernur NTT.
Meskipun sudah menyampaikan surat pengunduran diri, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali menyebut bahwa Viktor tidak akan langsung berhenti melepaskan pekerjaannya sebagai Gubernur NTT.
Hal tersebut dikarenakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih belum mengumumkan daftar calon tetap (DCT) Pemilu Legislatif 2024.
Lantas, seperti apakah rekam jejak Viktor Laiskodat yang mundur dari jabatannya sebagai Gubernur untuk maju menjadi caleg? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Rekam Jejak Viktor Laiskodat
Viktor yang memiliki nama lengkap Viktor Bungtilu Laiskodat lahir di Kupang, NTT, 17 Februari 1965. Ia menghabiskan masa kecilnya di NTT. Setelah lulus dari SMA, Viktor memilih untuk pergi merantau ke Ibu Kota melanjutkan pendidikan S1 di Sekolah Tinggi Hukum Indonesia (STHI) Jakarta. Ia kemudian menyelesaikan pendidikan magister dan juga doktoralnya di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.
Viktor mengawali karier politik saat ia mencalonkan diri sebagai Gubernur NTT pada tahun 2003 lalu. Saat itu, Viktor berusia 38 tahun, ia sudah berhasil menjadi pengusaha muda di Jakarta.
Baca Juga: Dikabarkan Akan Gabung NasDem, Anies Baswedan Singgung Soal Amanat
Viktor diusung oleh gabungan partai di DPRD NTT. Ia maju ke panggung pemilihan dan dipasangkan dengan Simon Hayon yang sebelumnya memegang jabatan sebagai Bupati Flores Timur.
Pada saat itu, pemilihan gubernur masih dilakukan secara tertutup oleh anggota DPRD NTT. Dalam pemilihan tersebut, Viktor dan Simon kalah suara dengan lawannya.
Pindah ke Nasdem
Sempat gagal dalam pemilihan gubernur, Viktor memutuskan untuk kembali ke Jakarta, melanjutkan kariernya sebagai seorang pengusaha. Namun, ia ternyata tidak merasa puas mencoba berkiprah di dunia politik.
Satu tahun berselang, tepatnya pada tahun 2004, Viktor bergabung dengan Partai Golkar. Ia mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) NTT 2.
Ternyata, kali ini Viktor memiliki keberuntungan. Ia berhasil melenggang ke Senayan dan menduduki jabatan sebagai anggota DPR Fraksi Golkar untuk periode 2004-2009.
Berita Terkait
-
Dikabarkan Akan Gabung NasDem, Anies Baswedan Singgung Soal Amanat
-
CAK FAKTA: Jawab Tantangan PDIP, NasDem dan PKS Deklarasi Anies-Jusuf Kalla
-
CEK FAKTA: Johnny G Plate Sakit Parah hingga Meninggal Dunia dalam Penjara
-
CEK FAKTA: Apa Benar NasDem dan PKS Deklarasikan Anies Baswedan-Jusuf Kalla?
-
Kubu Anies Terus Dengungkan Penjegalan bikin Narasi Playing Victim Mencuat, Elite NasDem Buka Suara
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
RESMI! Timor Leste Gabung ASEAN, Prabowo dan Pemimpin Asia Tenggara Teken Deklarasi
-
Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba Sepanjang 2025, DPR Minta Polri Waspadai Peningkatan Akhir Tahun
-
Dinilai Bebani Petani Kecil, SPKS Minta Pemerintah Tinjau PP 45 Tahun 2025
-
Gus Najih: Rakyat Dukung Polri Sikat Bandar, Hukum Mati Pengedar Narkoba!
-
KA Purwojaya Anjlok, 8 Perjalanan Kereta Dibatalkan, Cek Rute dan Info Refund di Sini
-
Kemenag Bentuk Satgas Tangani Kekerasan, Perkuat Komitmen Wujudkan Pesantren Ramah Anak
-
Menteri PPPA Sesalkan Vonis Ringan Kematian Anak oleh TNI di Deli Sedang, Dorong Naik Banding
-
Akhir Penantian Panjang, Warga Murung Raya Kini Resmi Nikmati Terang Listrik PLN
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan