Suara.com - Anggota Fraksi PSI DPRD DKI, August Hamonangan, menduga penyewaan rumah Down Payment (DP) 0 rupiah sudah lama dilakukan. Hal ini terjadi karena program warisan eks Gubernur Anies Baswedan itu sepi peminat.
Ia pun menyebut pemilik yang menyewakan rumah DP 0 rupiah itu telah melanggar aturan. Sebab, peruntukan hunian murah itu bukan untuk komersil, melainkan memberikan hunian terjangkau bagi masyarakat.
"Tentunya ini melanggar, karena DP 0 persen itu kan harus kepada warga yang tidak mampu untum memiliki rumah. Kalau kita lihat kekosongannya sudah lama ya," ujar August di kantor DPW PSI DKI, Jumat (23/6/2023).
Kendati demikian, ia tak mau menduga adanya oknum atau keterlibatan pemerintah dalam penyewaan unit rumah DP 0 rupiah ini. Ia meminta adanya penyelidikan lebih lanjut mengenai masalah ini oleh pihak Inspektorat.
"Makanya kuta minta Inspektorat juga harus turun, jadi kami bukan suuzon kepada dinas perumahan dan oknum di dalam tapi kita harus benar-benar serius dan konfirmasi apakah betul kejadian seperti itu," ucapnya.
Selain itu, ia juga menyebut PSI berencana memastikan langsung soal adanya penyewaan rumah DP 0 rupiah itu dengan datang langsung ke lokasi. Namun, belum dipastikan kapan sidak itu akan dilakukan.
"Nanti Mungkin kita akan audiensi ke dinas perumahan sambil mempertanyakan keberadaan dari rumah DP 0 persen rusun samawa itu," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, ramai di medisos tentang adanya pemasaran indekos hunian nyaman dengan harga murah di kawasan Jakarta Timur.
Fasilitas yang ada di dalamnya, terlihat kulkas serta kitchen set lengkap. Selain itu, juga ada balkon mini yang diperuntukkan untuk menjemur.
Baca Juga: Koalisi Perubahan: InsyaAllah Anies Umumkan Cawapres Sepulang Ibadah Haji
Indekos rumah DP 0 persen tersebut juga sudah mendapatkan fasilitas lemari multi-fungsi yang berada di bawah kasur.
Saat kasur disingkirkan, kayu penyanggah tempat tidur dapat memuat sejumlah tumpukan baju. Sementara harga yang di tawarkan untuk bisa menyewa hunian tersebut hanya Rp1 juta.
Berita Terkait
-
Dikabarkan Akan Gabung NasDem, Anies Baswedan Singgung Soal Amanat
-
Sosok Ini Yakin Anies Tidak Berani Cari Cuan Lewat Formula E: Saya Yakin Dia Hati-hati Sekali
-
PSI Tidak Khawatir Dianggap Dukung Dinasti Politik Jokowi karena Sokong Gibran dan Kaesang
-
Koalisi Perubahan: InsyaAllah Anies Umumkan Cawapres Sepulang Ibadah Haji
-
CEK FAKTA: Putuskan Sistem Pemilu Terbuka, Anies Minta Mahkamah Konstitusi Dibubarkan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG