Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menyelenggarakan salat Idul Adha 1444 Hijriah di halaman Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat. Pemilihan lokasi ini berbeda dengan tahun lalu di Jakarta International Stadium (JIS) saat kepemimpinan Anies Baswedan.
Pelaksanaan salat Iduladha 1444 Hijriah di halaman Balai Kota DKI ini tak hanya diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), karena juga terbuka untuk umum.
Plh Sekertaris KORPRI DKI Jakarta, M Arif Rachman, mengatakan pelaksanaan salat Idul Adha ini sesuai surat edaran Sekretaris Daerah (SE Sekda) Nomor 26/SE/2023. Pemprov DKI akan menyelenggarakan salat Iduladha dan kurban bertema, "Kurban Bukti Cinta kepada Sesama".
"Pelaksanaan salat Iduladha 1444 H di halaman Balai Kota DKI terbuka untuk umum," ujar Arif dalam keterangannya, Selasa (27/6/2023).
Dalam pelaksnaannya nanti, khotib salat Iduladha 1444 H akan menghadirkan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa, KH Asrorun Ni'am Sholeh.
"Sementara imam pada salat Iduladha yakni Ustadz H Raden Harmoko, Juara II MTQ internasional Malaysia," paparnya.
Ia menambahkan, pelaksanaan salat Iduladha 1444 H tingkat kota dan kabupaten administrasi digelar di wilayah masing masing.
"Salat Iduladha juga digelar di lima kantor wali kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu," tandasnya.
Sebelumnya, Kementerian Agama RI telah menetapkan 1 Zulhijah 1444 H jatuh pada Selasa, 20 Juni 2023. Dengan ditetapkannya awal Zulhijah ini, maka Hari Raya Iduladha 1444 H jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023.
“Sidang isbat telah mengambil kesepakatan bahwa tanggal 1 Zulhijah tahun 1444 H ditetapkan jatuh pada Selasa tanggal 20 Juni 2023. Dengan demikian Hari Raya Iduladha 1444 H jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023,” tutur Wakil Menteri Agama (Wamenag), Zainut Tauhid Sa'adi usai memimpin Sidang Isbat (Penetapan) Awal Zulhijah, seperti dikutip dalam siaran pers kemenag.go.id.
Menurut Wamenag, sidang menyepakati keputusan tersebut karena dua hal.
"Pertama, kita telah mendengar laporan Direktur Urusan Agama Islam (Urais) bahwa ketinggian hilal di seluruh Indonesia sudah berada di atas ufuk, namun masih berada di bawah kriteria imkanur rukyat yang ditetapkan MABIMS," tandasnya.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Baliho Anies Baswedan Terpajang di Masjidil Haram
-
Masih Tunggu FIFA, PSSI Tancap Gas Pakai JIS untuk Piala Dunia U-17 Kalau Dianggap Layak
-
Dewi Perssik Naik Pitam Niat Kurban Sapi Malah Disuruh Bayar Rp 100 Juta, Nama Anies Baswedan Terseret
-
Pura-pura Ikut Salat Iduladha, Copet di Masjid Al Azhar Diseret Jemaah: Jangan Lapor Polisi, Adu Sama Sapi Aja
-
JIS Dapat Lampu Hijau Gelar Piala Dunia U-17 2023, tapi Ada Syaratnya
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Menteri Haji Ingin Samakan Masa Tunggu Haji Jadi 26,4 Tahun di Seluruh Indonesia, Begini Rencananya
-
Jawab Tantangan Yusril, Delpedro Cs Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Seleksi Super Ketat Kementerian Haji, Kenapa 200 Nama Calon Pejabat Harus Ditelusuri KPK?
-
Dengan Suara Bergetar, Ayah Nadiem Makarim: Saya Yakin Betul Dia Jujur
-
Keseruan Oma Ilah dan Opa Sutarto Ikut Sekolah Lansia
-
Cak Imin di Ponpes Al Khoziny: Hentikan Semua Proyek Pesantren Tanpa Ahli
-
Karma Instan! 2 WN China Auto Diusir dari Indonesia Gegara Nyolong Duit di Pesawat
-
Jerit Hati Ibunda dan Ayah Nadiem Makarim di Pengadilan: Dia Jujur, Kami Tak Menyangka Ini Terjadi
-
Roy Suryo Klaim Kantongi Ijazah Palsu Jokowi Langsung dari KPU: Kami Berani Mati, Adili Jokowi!