Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menceritakan pengalamannya sebagai pemimpin daerah kepada anak muda dalam acara Young On Top National Conference (YOTNC) 2023 di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7/2023). Salah satu yang diceritakannya terkait keputusannya mencopot Kepala Sekolah SMKN 1 Sale, Kabupaten Rembang karena melakukan praktik pungutan liar alias pungli.
Sejumlah anak muda yang hadir dalam acara tersebut bertepuk tangan atas ketegasan bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP) tersebut. Namun, sambil berkelakar Ganjar justru melarangnya.
"Eh kalau ada orang susah jangan tepuk tangan. Itu kepala sekolahnya susah sekarang," ujar Ganjar disambut tawa peserta.
Ganjar menyampaikan, berdasar pengalamannya ada dua hal yang menjadi ensensi dari pemerintahan. Pertama bersih dalam arti antikorupsi dan kedua melayani.
"Pemerintahan itu esensi dasarnya hanya dua, bersih dan melayani. Bersih integritas anti korupsi. Melayani itu pelayan publik dan manajemen komplain," kata Ganjar.
Oleh karena itu, ketika dirinya mendapat informasi terkait adanya praktik pungli di SMKN 1 Sale, Kabupaten Rembang, ia langsung mengambil langkah cepat dan tegas. Hal ini menurutnya terbukti mendapat respons yang postif dari masyarakat.
"Saya tidak menyangka ketika kemudian kami upload di IG saya per hari ini yang nonton sudah 9 juta," imbuh Ganjar.
Berita Terkait
-
Membandingkan UMP Jawa Tengah dan DKI Jakarta Era Ganjar dan Anies, Beda Jauh!
-
Beredar Video Ganjar Diduga Teguk Miras, Loyalis: Cara Lama yang Dipakai untuk Serang Pak Jokowi
-
Beredar Video Ganjar Diduga Teguk Miras, Loyalis: Cara Lama yang Dipakai untuk Serang Pak Jokowi
-
ICW Bantah Narasi Seolah Memberi Apresiasi pada Ganjar: Kami Pastikan Informasi Tersebut Tidak Benar Alias Hoaks!
-
Akbar Faizal Todong Anies, Ganjar, dan Prabowo Bersuara Soal Pencopetan dalam Kasus BTS
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
Terkini
-
Pohon Tumbang Ganggu Layanan MRT, Gubernur Pramono: Sore Ini Kembali Normal
-
Dugaan Cinta Terlarang Perwira Polisi dan Dosen Untag: AKBP B Dipatsus, Kematian DLV Masih Misteri
-
Jangan Takut Lapor! KemenPPPA Tegaskan Saksi dan Korban KBGO Tak Bisa Dituntut Balik
-
Gerak Dipersempit! Roy Suryo Cs Resmi Dicekal ke Luar Negeri di Kasus Ijazah Jokowi
-
KPK Serahkan Rp 883 Miliar Hasil Perkara Investasi Fiktif ke PT Taspen
-
Analis 'Tampar' Mimpi Kaesang di 2029: PSI Partai Gurem, Jokowi Sudah Tak Laku Dijual
-
Waspada! Menteri Meutya Ungkap Anak-Anak Jadi Sasaran Empuk Penipuan Belanja Online
-
'Lanjut Yang Mulia!' Momen 8 Terdakwa Demo Agustus 2025 Nekat Jalani Sidang Tanpa Pengacara
-
Pemkab Jember Siapkan Air Terjun Tancak Sebagai Destinasi Unggulan Baru
-
Gara-gara Pohon Mahoni 'Raksasa' Usia 1 Abad Tumbang, 524 Penumpang MRT Jakarta Dievakuasi