Suara.com - Bulan Muharram merupakan bulan yang paling mulia diantara empat bulan mulia dalam kalender Hijriah selain bulan Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Rajab. Memasuki bulan Muharram, umat Islam dianjurkan untuk mengerjakan beberapa amalan sunnah. Salah satu diantaranya yaitu anjuran puasa Asyura.
Puasa Ayura disebut juga sebagai puasa Muharram. Puasa Asyura bertepatan pada tanggal 10 Muharram. Terkait hukum puasa Asyura sendiri, para ulama pun berbeda pendapat.
Melansir dari laman NU Online, jumhur ulama penpendapat bahwa puasa Asyura hukumnya wajib sebelum diwajibkannya puasa pada bulan Ramadhan. Kemudian setelah turun perintah wajibnya puasa Ramadhan, puasa Asyura hukumnya sunnah muakkad atau sangat dianjurkan.
Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk melakukan puasa pada bulan Muharram. Hal ini s sebagaimana sabdanya,
"Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah – Muharram. Sementara shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam." (HR. Muslim no. 1163, dari Abu Hurairah)
Menulik dari Harakah Islamiyah, di dalam sebuah riwayat Bukhari dan Muslim, dari Abu Musa Al Asy'ari, Rasulullah SAW mengisahkan tentang kebiasaan orang-orang Quraisy yang berpuasa ketika Hari Asyura di zaman jahiliyah. Rasulullah SAW pun kemudian menyuruh umat Islam untuk puasa Asyura pula.
"Hari Asyura adalah hari yang diagungkan oleh orang-orang Yahudi dan dijadikan oleh mereka sebagai hari raya, maka Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda, 'Berpuasalah kamu sekalian pada hari itu'."
Dikutip kitab Syarah Riyadhus Shalihin oleh Imam Nawawi serta buku Ringkasan Shahih Muslim oleh M. Nashiruddin Al-Albani, berikut sabda Rasul SAW tentang perintah puasa Asyura:
Baca Juga: Niat Puasa Asyura dan Tasua Bulan Muharram Lengkap dengan Artinya
"Dari Ibnu Abbas RA bahwa Rasulullah SAW berpuasa pada hari Asyura dan menyuruh untuk berpuasa pada hari itu." (HR Bukhari [4/214, 215] dan Muslim [1130,128])
Sebelum mengerjakan puasa Asyura, umat Islam tentu dianjurkan membaca niat puasa. Berikut adalah lafal niatnya.
Nawaitu shauma ghadin min yaumi 'aasyuuraa-a sunnatan lillahi ta'aalaa.
Artinya: "Saya niat berpuasa sunnah hari Asyura esok hari karena Allah Ta'ala."
Puasa Asyura dapat dilakukan pada tanggal 10 Muharram. Di dalam kalender Masehi 2023, tanggal 10 Muharram 1445 H akan jatuh pada hari Jumat, 28 Juli 2023.
Salah satu keutamaan puasa Asyura yanh disebut dalam hadits Rasulullah SAW yaitu dapat menghapus dosa setahun yang lalu.
"Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang." Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa 'Asyura? Beliau menjawab, "Puasa 'Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu." (HR Muslim).
Nah demikianlah anjuran puasa Asyura bagi umat Islam di bulan Muharram. Semoga menambah keimanan dan ketakwaan terhadap Allah SWT.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Niat Puasa Asyura dan Tasua Bulan Muharram Lengkap dengan Artinya
-
11 Amalan Bulan Suro yang Dianjurkan dalam Islam, Melaksanakan Puasa Asyura
-
Niat Puasa Tasua Bulan Muharram Lengkap dengan Keutamaannya
-
Niat dan Tata Cara Puasa Muharram, Dilaksanakan Tanggal 9 dan 10
-
Puasa Asyura 2023 Tanggal Berapa? Ini Jadwal Puasa di Bulan Muharram 1445 Hijriah
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu