Suara.com - Gempa bumi terjadi sekitar pukul 19.33 WIB pada hari ini Minggu (23/7/2023). Dalam keterangan resmi yang disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa yang mengguncang wilayah Pacitan, Jawa Timur dan sekitarnya itu berkekuatan magnitudo 5.7
Episentrum gempa terletak pada koordinat 8.88 Lintang Selatan dan 111.04 Bujur Timur, berjarak sekitar 78 kilometer di Barat Daya Pacitan, Jawa Timur. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 20 kilometer dari permukaan laut.
"#Gempa Mag:5.7, 23-Jul-2023 19:33:27WIB, Lok:8.88LS, 111.04BT (78 km BaratDaya PACITAN-JATIM), Kedlmn:20 Km #BMKG Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," demikian tulis @InfoBMKG melalui Twitter resmi.
Informasi mengenai gempa ini dikeluarkan oleh BMKG dengan tujuan utama untuk memberikan informasi secara cepat kepada masyarakat. Namun, perlu diingat bahwa hasil pengolahan data masih dalam tahap awal dan belum stabil, sehingga kemungkinan adanya perubahan informasi seiring kelengkapan data yang diperoleh.
Pantauan di media sosial, sejumlah warganet melaporkan gempa bumi terasa hingga Sleman, Magelang dan sekitarnya.
Belum ada laporan resmi mengenai dampak kerusakan atau korban akibat gempa ini hingga saat ini. BMKG dan instansi terkait lainnya sedang melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap situasi di wilayah yang terdampak gempa.
Gempa bumi merupakan peristiwa alam yang tidak dapat diprediksi dengan pasti, namun kita dapat meningkatkan kewaspadaan dan persiapan menghadapinya. Masyarakat di wilayah-wilayah rawan gempa diimbau untuk selalu mengikuti perkembangan informasi dari sumber yang terpercaya, seperti BMKG, serta mengikuti petunjuk dan himbauan dari pihak berwenang dalam situasi darurat.
Berita Terkait
-
BMKG Ingatkan Ancaman Elnino Tahun Ini Bisa Ancam Ketahanan Pangan Nasional
-
Gempa Magnitudo 4.6 Guncang Manokwari Selatan Papua, BMKG Minta Masyarakat Waspada Gempa Susulan
-
Seperti SBY, Ibas Berharap Pemimpin Indonesia yang Baru Berasal dari Pacitan
-
Fenomena Ini yang Sebabkan Cuaca Kota Bandung Terasa Lebih Dingin padahal Musim Kemarau
-
Yogyakarta Mulai Terasa Dingin, BMKG Beberkan Penyebabnya
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras
-
ESDM Buka Peluang Alihkan Subsidi LPG ke DME, Defisit 8,6 Juta Ton Jadi Sorotan
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?
-
Sebelum Insiden Penembakan 5 Petani Bengkulu, Warga Sering Diintimidasi Buntut Konflik Agraria
-
Kalibata Mencekam Semalaman, Ini Awal Mula Kerusuhan Tewaskan 2 Matel Gegara Motor Kredit
-
Polisi Pastikan Pengeroyokan Matel Hingga Tewas di Kalibata Pakai Tangan Kosong, Kok Bisa?