Suara.com - Tersangka pembunuhan Zidan mahasiswa UI, Altafasalya Ardnika Basya (23) diketahui terlilit hutang karena kerugiannya yang mencapai Rp80 juta dalam berinvestasi di kripto. Hal ini pun diungkap salah satu rekan tersangka yang juga merupakan teman satu kos.
"Tersangka memang pernah curhat sama saya kalau dia rugi karena kripto. Nominalnya kalau gak salah Rp 80 juta berdasarkan penuturan polisi," ujar Adha Amin Akbar, teman tersangka saat ditemui di bilangan Depok, Jawa Barat, Minggu (6/8/2023) kemarin.
Aset kripto yang dimiliki Alta, begitu sapaan tersangka ini pun semakin menurun dan membuatnya sempat frustrasi karena kehilangan banyak uang.
Adha pun mengungkap tersangka pernah menyebutkan bahwa prinsip investasi kripto yang digunakannya tersebut seperti menebak keuntungan dan kerugian, sehingga jika dilakukan terus menerus kerugian semakin membesar.
"Dia juga sempat ngeluh dan pusing untuk mencari uang karena mau bayar kosan. Tapi dia cuma ngeluh aja, nggak ngomong soal gimana cara dia menyelesaikan masalah ini," lanjut Akbar.
Tak hanya itu, Adha pun mengungkap tersangka juga sempat mengeluh karena kesulitan mencari pinjaman karena nominal yang ingin dipinjam terlalu besar.
Kerugian atas kripto ini menjadi salah satu pertimbangan bagi banyak orang untuk menghindari dari permainan yang masih gambling ini.
Lalu apa saja resiko investasinya? Simak inilah selengkapnya.
Di Indonesia sendiri, belum ada undang-undang khusus yang menjamin keamanan dari investasi kripto ini. Maka dari itu, kebanyakan para investor kripto ini menggunakan mata uang kripto dari perusahaan luar negeri.
Baca Juga: Penyebab Nilai Aset Kripto Sangat Fluktuatif, Wajib Tahu Sebelum Investasi
Hal ini membuat investasi kripto sering dihindari karena belum ada regulasi jelas, sehingga tingkat keamanan investasi kripto ini masih terlalu rendah.
Resiko lain yang ditimbulkan dari investasi kripto ini adalah untung-rugi yang belum solid karena kripto bersifat sangat fluktuatif. Banyak investor kripto tergiur untuk berinvestasi sebanyak-banyaknya agar bisa menutupi kerugian besar karena loss di kripto.
Berikut ini risiko yang mungkin timbul dari investasi kripto.
1. Butuh belajar
Memahami investasi kripto tentunya tidak mudah. Bahkan, harus membutuhkan waktu yang lama. Calon investor harus belajar dengan orang lain atau sumber yang terpercaya sebelum berinvestasi.
2. Investasi yang fluktuatif
Berita Terkait
-
Pelajaran dari Kasus Mahasiswa UI Terlilit Pinjol Hingga Bunuh Junior, OJK: Pinjaman untuk Produktif Bukan Konsumtif
-
Penyebab Nilai Aset Kripto Sangat Fluktuatif, Wajib Tahu Sebelum Investasi
-
Heboh Mahasiswa UI Dibunuh Senior Karena Terlilit Pinjol, Ini Cara Agar Gak Putus Asa Saat Banyak Utang!
-
Ini Profil Pelaku Pembunuhan Mahasiswa UI, Pernah Kerja di Perusahaan Keuangan
-
Rugi Investasi, 4 Keputusasaan Altaf Mahasiswa UI Sampai Tega Bunuh Adik Kelas Sendiri
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek
-
DPR Ingatkan Program Revitalisasi Sekolah Jangan Hanya Buat Gedung Mewah: Guru Juga Harus Sejahtera
-
Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot
-
Ditinggal Jaksa di Tengah Gugatan Rp125 Triliun, Gibran Hadapi Sendiri Kasus Ijazah SMA-nya?
-
Geger Dugaan Skandal Terlarang Irjen KM, Terkuak Panggilan 'Papapz-Mamamz' Kompol Anggraini
-
Jadi Buron Kasus Pencemaran Nama Baik JK, Kejagung Buru Silfester Matutina
-
Inikah Wajah Kompol Anggraini Diduga Jadi Orang Ketiga di Rumah Tangga Irjen Krishna Murti?