Suara.com - Tujuh pemotor tertabrak truk bermuatan hebel di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Selasa (22/8/2023). Kecelakaan itu terjadi akibat pemotor melawan arah.
Salah seorang warga di sekitar lokasi, Rustam (59) mengatakan hampir setiap hari para pemotor di lokasi memang kerab melawan arus.
“Sudah biasa, bukan cuma satu-dua motor, tapi banyak,” kata Rustam kepada Suara.com, di lokasi, Selasa sore.
Rustam mengatakan, biasanya para pemotor beramai-ramai melawan arus akibat menghindari kemacetan di jalan Raya Lenteng Agung dari arah Depok menuju Jakarta Selatan.
“Karena di seberang macet makanya pada lawan arah di sini,” jelas Rustam.
Biasanya, lanjut Rustam, para pemotor melawan arus pada saat pagi hari ketika volume kendaraan melonjak akibat jam berangkat kantor.
“Biasanya kalau pagi,” ungkapnya.
Rustam menambahkan, biasanya para pemotor melawan arus di Jalan Raya Lenteng Agung hingga jembatan layang putaran balik atau jembatan layang tapal kuda yang berada di wilayah Joe.
“Biasanya mereka lawan arus, terus puter baliknya yang arah ke Pasar Minggu di jembatan layang tapal kuda,” tutur Rustam.
Selama ini lanjut Rustam, tidak ada polisi yang berjaga untuk melarang para pengendara untuk melawan arus saat pagi hari.
“Gak pernah ada polisi,” tutupnya.
7 Pemotor Ditabrak
Sebelumnya Kasat Lantas wilayah Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiando mengatakan 7 orang pemotor tertabrak sebuah truk hebel, akibat melawan arah di Jalan Raya Jagakarsa, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Kecelakaan ini tepatnya berada di depan Halte Wijaya Kusuma.
Bayu mengatakan, kendaraan truk yang dikendarai oleh Ahmad Sumantri melaju dari arah utara menuju selatan, tepat di depan halte Wijaya Kusuma, truk yang dikendarainya menabrak 7 pemotor yang melawan arus.
“Akibatnya 3 orang luka berat, 2 orang luka ringan. Korban yang luka berat di rawat di rumah sakit,” kata Bayu.
Berita Terkait
-
Kebijakan 50 Persen ASN WFH Tidak Berpengaruh Pada Polusi dan Kemacetan di Jakarta
-
Ketua RW Beberkan Penyebab Aksi Pengeroyokan Remaja di Jagakarsa; Gara-gara Asmara
-
Lawan Arus di Lenteng Agung hingga Ditabrak Truk, Pengendara Sepeda Motor Terancam Pidana
-
Tes Urine Sopir Truk Negatif Narkoba, Polisi Sebut Kecelakaan di Lenteng Agung Gegara Motor Lawan Arus
-
Viral Bule Motoran Sambil Angkat Barbel saat Macet di Bali, 'Waktu Adalah Otot'
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?