Suara.com - Ratusan warga Pinangsia, Taman Sari mengamuk saat juru sita Pengadilan Negeri Jakarta Barat hendak mengeksekusi pengosongan terhadap rumah mereka, Kamis (31/8/2023). Beberapa warga berupaya melakukan perlawanan dengan cara menghalau alat berat yang dibawa oleh pihak juru sita.
Salah seorang warga, Mingming (42) mengatakan, keluarganya sudah menetap selama 4 generasi dan merasa keberatan jika harus digusur.
“Saya tinggal di sini sudah 4 generasi, dari tahun 1928. Kakek buyut saya dulu centeng Belanda di sini,” kata Mingming, di lokasi, Kamis (31/8/2023).
Mingming mengklaim jika dirinya merupakan pemilik sah dari tanah yang ia tempati lantaran ia memiliki akta jual beli (AJB) dan selalu membayar PBB.
“AJB saya punya, PBB juga saya bayar,” jelasnya.
Mingming mengaku sejak tahun 2006, pihaknya ingin memmbuat sertifikat atas tanah yang ia tempati namun selalu mendapat kesulitan dari pihak ATR/ BPN.
“Waktu itu mau buatkan sertifikat tapi gak bisa di ATR/ BPNnya,” tutup Mingming.
Berita Terkait
-
Pria yang Tewas di Taman Sari Jakbar Ternyata Dikeroyok Teman dan Pacarnya usai Pesta Sabu
-
Diduga Korban Pengeroyokan, Mayat Pria Tanpa Identitas di Taman Sari Ternyata Warga Cengkareng
-
Mata Luka Lebam, Pria Misterius Ditemukan Tewas di Taman Sari Jakbar
-
Tiga Daerah Paling Rawan Aksi Curanmor di Jakbar, Salah Satunya Berjarak Sekitar 3 Kilometer dari Istana Negara
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram
-
Rawan Tumbang Saat Hujan Deras, Pemprov DKI Remajakan Puluhan Ribu Pohon di Jakarta
-
APBD Dipangkas, Dedi Mulyadi Sebut ASN Jabar Bakal Puasa Tahun Depan
-
Viral ASN Deli Serdang Ngaku Sulit Naik Pangkat, Bobby Nasution Langsung Mediasi dan Ini Hasilnya
-
Terungkap! 5 Fakta Baru Kasus Narkoba Onad: Pemasok Dibekuk, Statusnya Jadi Korban
-
Budi Arie Bantah Isu Projo Jauh dari Jokowi: Jangan di-Framing!