Suara.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melaksanakan pelantikan bagi penjabat (Pj) gubernur pada Selasa (5/9/2023). Para Pj Gubernur itu menggantikan posisi sementara gubernur hingga pelantikan gubernur yang akan datang.
Berdasarkan keterangan dari Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri, Benny Irawan menyatakan ada sembilan orang Pj gubernur yang dilantik oleh Mendagri Tito Karnavian.
"Sumut, Jabar, Jateng, Kalbar, Papua, Sultra, Sulsel, NTT, dan Bali," kata Benny ketika dikonfirmasi, Selasa pagi.
Berkaitan dengan itu, berikut profil para Pj Gubernur yang dilantik oleh Mendagri:
1. Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin
Bey Machmudin merupakan sosok kelahiran 15 April 1970. Ia pernah berdinas di Kantor Wakil Presiden. Pada 2015, Bey dilantik menjadi Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden.
Pendidikannya ditempuh di UNIKA Parahyangan untuk Sarjana Ekonomi dan Magister Teknik di Institut Teknologi Bandung. Kemudian, Bey dilantik sebagai Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media pada 2021.
Orang dekat Presiden Jokowi ini juga pernah menjabat Komisaris PT Pertamina Patra Niaga dan tercatat sebagai Komisioner PT Kilang Pertamina Internasional hingga saat ini.
2. Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana
Baca Juga: Alasan Mendagri Tak Terbuka Soal Calon Pj Gubernur: Berpotensi Timbulkan Politik Transaksional
Komjen Pol. (Purn) Drs. Nana Sudjana, M.M. yang ditunjuk untuk gantikan Ganjar Pranowo ini adalah lulusan Akademi Polisi Tahun 1988. Nana pernah menjabat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat hingga Kapolda Metro Jaya.
Pada 16 November 2020, ia sempat dicopot dari jabatan sebagai Kapolda NTB karena disebut lalai menegakkan protokol kesehatan untuk Covid-19 di wilayahnya. Kemudian, ia dimutasi menjadi Koorsahli Kapolri.
Selain itu, Nana pernah menjadi Kapolda Sulawesi Utara dan Kapolda Sulawesi Selatan pada 2021. Terakhir, pada 5 April 2023, Nana menjabat sebagai Inspektur Utama Setjen DPR RI.
3. Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin
Bahtiar lahir di Bone, Sulawesi Selatan pada 16 Januari 1971. Pendidikannya ditempuh di Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin. Ia melanjutkan di STPDN Jatinangor dan lulus pada 1995.
Kemudian, pendidikannya jenjang magister ditempuh di Universitas Padjajaran pada 2008. Ia mendapatkan gelar Doktor Ilmu Pemerintahan di Universitas Padjajaran pada 2013.
Berita Terkait
-
Alasan Mendagri Tak Terbuka Soal Calon Pj Gubernur: Berpotensi Timbulkan Politik Transaksional
-
Kisah Mantan Penjual Racun Tikus Jadi Gubernur Sulawesi Selatan
-
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Diperiksa KPK, Ini Masalahnya
-
9 Gubernur yang Masa Jabatannya Berakhir Hari Ini: Ridwan Kamil hingga Ganjar Pranowo
-
Tak Masalah Usulan Pilkada 2024 Dipercepat, Mendagri Tito: Asal KPU Siap, Why Not?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Ikut Terganggu, Panglima TNI Jenderal Agus Minta Pengawalnya Tak Pakai Sirine-Strobo di Jalan
-
Anggaran Jumbo Pertahanan RI Rp187,1 Triliun, Panglima TNI: Senjata Canggih Itu Sangat Mahal
-
Bukan Dilarang Total, Kakorlantas Tegaskan Sirene dan Strobo Polisi Tetap Meraung untuk Tugas Ini
-
Akhir Tragis Nasir di Yalimo: Hilang Saat Kerusuhan, Ditemukan Tewas Mengenaskan Penuh Anak Panah
-
Tak Setuju Gaji Anggota DPR Dipotong Gegara Bolos Rapat, Adian PDIP: Nanti Kita Terjebak Absensi
-
Dukung KLHK, NHM Laksanakan Aksi Bersih-bersih Serentak World Cleanup Day 2025 bersama Mitra Lokal
-
Sejak 2003, Haji Robert Konsisten Membina Ribuan Santri Penghafal Qur'an
-
Mendagri Ingatkan Pemda Jaga Kamtibmas & Susun Strategi Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
-
Mimpi Jadi Tentara Terhalang Duit? KSAD Maruli Simanjuntak: Siapa Pun Bisa Daftar Tanpa Biaya!
-
Tragedi Minggu Pagi, Atap Gedung Rp120 Miliar KPT Brebes Ambruk, Warga dan Pekerja Jadi Korban