Suara.com - Manajer Promosi Pasar Tanah Abang Herry Supriatna menyatakan belum bisa menyediakan studio khusus bagi pedagang untuk melakukan live shopping seperti melalui Tiktok Shop. Sebab usulan itu terbentur regulasi dan jam operasional.
Namun, Herry menyebut pihaknya mempertimbangkan usulan untuk mendorong pedagang ikut menjual dagangannya dalam berbagai platform e-commerce.
"Kalau hal ini kita masih jajaki, kita lihat situasi dan kondisi (sikon) dan regulasi yang ada. Karena operasional pasar kan hanya sampai jam 16.30 WIB. Sementara live shopping itu rata-rata kan mulau di jam 19.00 - 22.00 WIB," ujar Herry saat dihubungi Suara.com, Kamis (21/9/2023).
Lebih lanjut, Herry menyebut para pedagang sebenarnya sudah melakukan live shopping secara mandiri di kiosnya masing-masing.
"Beberapa pedagang juga sdh banyak menggunakan platform-platform live shooping tersebut," ucapnya.
Apalagi, para pedagang sekarang tak hanya berasal dari kalangan tua yang kurang mempelajari perkembangan teknologi. Sudah banyak pedagang yang merupakan anak muda yang lebih melek pada teknologi digital.
"Banyak pedagang juga sudah aware terhadap online, karena saat ini pedagang sudah banyak regenerasi turun temurun ke anak-anaknya yang melanjutkan usaha orang tuanya," katanya.
Sebelumnya, Anggota Komisi B DPRD DKI Mohamad Taufik Zoelkifli menyarankan pemerintah untuk mendorong para pedagang Pasar Tanah Abang melakukan live shopping. Hal ini dilakukan sebagai solusi atas sepinya pasar karena kalah saing dengan Tiktok Shop.
Menurut Taufik, fenomena live shopping yang lebih digandrungi masyarakat adalah kebiasaan baru yang sudah terbentuk.
"Memang suatu keniscayaan ya bahwa orang-orang tidak banyak lagi belanja ke pasar tapi pesan di live shopping," ujar Taufik saat dihubungi Suara.com, Kamis (21/9/2023).
Karena itu, ia meminta Pemprov DKI mengadakan pelatihan kepada para pedagang yang masih menggunakan cara konvensional untuk beralih ke transaksi digital, termasuk melakukan live shopping.
"Pemda Jakarta bisa memberikan pelatihan-pelatihan tentang Live Shopping dan e-commerce pada warga," ucapnya.
Tak hanya itu, hal ini harus juga ditunjang dengan fasilitas mumpuni. Misalnya, seperti mengalihkan sejumlah kios untuk gudang barang hingga studio untuk melakukan live shopping.
"Apa boleh buat, kios-kios di kantor harus dialihkan fungsinya. Bukan toko lagi tapi jadi gudang barang-barang yang dijual. Atau bisa juga sekalian bikin studio live shopping nya di situ, di kios-kios itu," tuturnya.
Bersamaan dengan itu, Pemprov juga bisa mendukung untuk bisnis ekspedisi pengiriman barang agar pedagang bisa lebih terbantu.
Berita Terkait
-
Lika-liku Pedagang Pasar Tanah Abang Rambah ke Online, Berniat Dongkrak Omzet Malah Digilas Perang Harga
-
Kalah Saing, DPRD DKI Usul Pemprov DKI Alih Fungsi Kios Pasar Tanah Abang Jadi Studio Live Shopping
-
Pasar Tanah Abang Sepi Pengunjung, Anggota DPRD Minta Pemprov DKI Ajarkan Pedagang Berjualan di TikTok Shop
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka