Suara.com - Sungguh jahat kelakukan perempuan berusia 24 tahun berinisial FEA alias Mami Icha. Ia tega menjual puluhan remaja ABG seharga iPhone 11 kepada lelaki hidung belang berdasarkan keperawanan!.
Bisnis nakal Mami Icha diketahui sudah dilakoninya sejak April 2023. Ia mencari mangsa yang mayoritas remaja ABG lewat media sosial X atau Twitter.
Kepada pelanggannya, Mami Icha menawarkan korban dengan harga beragam. Untuk ABG yang masih perawan ia tawarkan senilai Rp 7-8 juta dan non-perawan Rp 1,5 juta.
Tarif itu berlaku untuk layanan 1 jam. Hasilnya, Mami Icha menerima bagian 50 persen dari tiap transaksi. Mulanya ia unggah penawaran sembari menyisipkan foto korban, bila ada yang tertarik ia meminta uang muka atau DP.
Selanjutnya, pemesan akan dialihkan ke akun Instagram. Sementara korban akan dihubungi apabila ada yang memesan.
Terkini, Mami Icha telah ditangkap polisi dan ditetapkan sebagai tersangka. Ia ditahan di Polda Metro Jaya.
Paksa Korban Pakai Seragam Sekolah
Tak hanya menjual, Mami Icha bahkan memaksa korbannya untuk memenuhi hasrat fantasi seksual pelanggannya. Salah satunya adalah meminta agar korban mengenakan pakaian seragam sekolah.
Direktur Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, Mami Icha awalnya menawarkan korban di media sosial X. Kemudian soal tarif dan permintaan pelanggan berlanjut lewat aplikasi Line dan Telegram).
Baca Juga: Mucikari 24 Tahun Jajarkan ABG hingga Perawan Jadi Prostitusi, Ini Biodata Lengkapnya Mami Icha
"Di Line atau Telegram akan dishare oleh mulai data anak korban yang akan dieksploitasi secara seksual kemudian foto juga dishare termasuk tarif. Bahkan ada beberapa klien juga meminta korban anak menggunakan pakaian anak sekolah," beber Ade kepada awak media termasuk Suara.com, Selasa (26/9/2023).
Terkait kasus ini, Ade menyebut, penyidik masih mendalami jaringan pemasok anak-anak ke Mami Icha. Hal ini untuk mengetahui keterlibatan pihak lain di kasus ini.
"Masih dalami keterlibatan tersangka lainnya, yang masuk jaringan FEA ini. Karena kita temukan ada 21 anak korban diduga dipekerjakan oleh FEA ini," ujar Ade.
Ditangkap Di Hotel
Mami Icha sendiri sebelumnya ditangkap di sebuah hotel di bilangan Kemang, Jakarta Selatan pada Rabu (13/9/2023). Penangkapan itu setelah penyidik terlebih dahulu menelusuri akun media sosial X dan Telegram yang diduga kuat untuk menawarkan korban.
Mami Icha ditangkap bersama dua orang korban yakni SM (14) dan DO (15). Dari keterangan Ade, sehari-hari Mami Icha merupakan seorang ibu rumah tangga.
Tag
Berita Terkait
-
Mucikari 24 Tahun Jajarkan ABG hingga Perawan Jadi Prostitusi, Ini Biodata Lengkapnya Mami Icha
-
5 Fakta Mami Icha: Mucikari Jual ABG, Pasang Tarif Rp 8 Juta untuk Anak Perawan
-
Tarif PSK Perawan di Jakarta Asuhan Mami Icha Seharga iPhone 11, Open BO di Twitter X
-
Biodata Mami Icha: Mucikari 24 Tahun Jual ABG Jadi Prostitusi, Ada Tarif Perawan
-
Bejat! Mucikari Mami Icha Suruh PSK Anak Pakai Seragam Sekolah Demi Puaskan Fantasi Seks Pelanggan
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia