Suara.com - Dalam upaya mewujudkan visi smart city di Indonesia, PT PINS Indonesia (PINS) sebagai anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) senantiasa mengembangkan solusi dan produk yang dapat mendukung perkembangan teknologi pada bidang Internet of Things (IoT). Sebagai salah satu upaya menciptakan solusi terbaik, PINS bekerja sama dengan CHT INFINITY Group dalam menyelenggarakan workshop “Smart City Workshop 2023” yang turut dihadiri dan dibuka langsung oleh CMO PINS Dwi Pratomo Juniarto di Aston Imperial, beberapa waktu lalu.
Kegiatan tersebut menjadi media untuk saling berbagi ide, pengalaman, dan pengetahuan yang dapat membentuk kota masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan, serta bertujuan untuk mempersiapkan solusi smart city yang pengimplementasiannya akan ditawarkan di antaranya untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
CMO PINS Dwi Pratomo Juniarto menyampaikan, konsep smart city dapat diimplementasikan di IKN secara bersinergi untuk menciptakan kota masa depan di Indonesia.
“Konsep smart city ini sangatlah cocok untuk diimplementasikan di IKN nantinya, kita dapat bersinergi bersama-sama dalam menciptakan kota masa depan untuk Indonesia,” ujar Dwi.
Konsep smart city melibatkan pengembangan berbagai solusi dan produk yang dapat menciptakan lingkungan perkotaan yang lebih efisien serta ramah lingkungan. Ini mencakup penggunaan teknologi tingkat tinggi dalam berbagai aspek kehidupan perkotaan, mulai dari transportasi yang lebih cerdas hingga manajemen energi yang saling terintegrasi.
Demi terciptanya solusi kota masa depan terbaik, PINS tak hanya berkolaborasi dalam pengembangan teknologi dalam negeri saja, namun juga turut melibatkan kolaborasi teknologi yang dikembangkan dengan pihak internasional, termasuk CHT INFINITY Group.
Smart City Workshop 2023 juga menggarisbawahi pentingnya inovasi teknologi dalam mewujudkan visi smart city. PINS berupaya untuk terus mengembangkan solusi dan produk yang lebih baik dengan memanfaatkan teknologi terkini seperti Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), dan data analytics. Dengan demikian, Smart City Workshop 2023 turut menjadi langkah penting dalam perjalanan menuju pembangunan kota masa depan yang cerdas, berkelanjutan, dan terintegrasi.
Berita Terkait
-
Akmal Malik Sebut Ada Penambahan Lahan di Lokasi Pembangunan Bandara VVIP IKN
-
Telkom Sukses Dukung Gelaran Internasional MotoGP Mandalika 2023
-
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sebut IKN Pemicu Perkembangan PPU
-
Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Tinjau Lokasi Proyek Bandara VVIP di IKN
-
Pak Jokowi! Nasib Kereta Cepat Diramal Menyedihkan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
5 Masalah yang Diselesaikan Dasco di Panggung Politik 2025
-
Ulama Aceh Desak Pemerintah Susun Peta Jalan Pemulihan dan Penetapan Status Bencana Nasional
-
DPR Minta Pemerintah Jangan Remehkan Peringatan BMKG soal Bibit Siklon 93S
-
Kemenhut Selidiki Praktik 'Pencucian Kayu Ilegal' di Lokasi Banjir Sumatra Utara
-
Kemenhut Bongkar Dugaan Pencucian Kayu Ilegal di Sumut, Penyidikan Menyeret Sejumlah Pemilik PHAT
-
Geruduk KPK, Warga Pati Teriak Minta Bupati Sudewo Pakai Rompi Oranye Korupsi Rel Kereta
-
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil di PA Bandung, Buntut Kasus Lisa Mariana?
-
Polisi Mulai Olah TKP Pasar Induk Kramat Jati, Warga Dilarang Mendekat
-
Pasar Jaya Gerak Cepat, Penampungan 350 Pedagang Kramat Jati Siap dalam 3 Hari
-
Habib Syakur: Gosip Dito Ariotedjo-Davina Tak Boleh Tutupi Fokus Bencana Sumatra