Suara.com - Wakil Ketua Komisi I DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Utut Adianto mengusulkan pembentukan panita kerja atau Panja netralitas TNI. Usulan itu ia sampaikan saat rapat kerja antara Komisi I dengan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan tiga kepala staf angkatan, Selasa (7/11/2023).
Utut beralasan, pembentukan panja itu untuk menjaga marwah TNI.
"Kalau memang berkenan untuk menjaga marwah DPR buatlah panja netralitas TNI," kata Utut di dalam rapat, dikutip Rabu (8/11/2023).
Menurut Utut, nantinya DPR melalui Komisi I bisa turut mengawasi perihal netralitas TNI.
"Jadi kita sembari, kesibukan kita sebagai caleg, kita membuat pengawasan," kata Utut.
Terpisah, usai rapat, Utut menegaskan bahwa semua pihak sudah berkomitmen untuk netral, termasuk TNI.
"Itu kan supaya lapangannya terjaga kita buat panja pengawasan netralitas. Jadi ini kita harus mindsetnya positif," kata Utut.
Menurut Utut, meski sudah ada komitmen menjaga netralitas, pengawasan melalui panja tetap diperlukan.
"Nah, tetapi kalau tidak diawasi potensi, jadi ini kita lihatnya baik lah, dimana-mana juga ada pengawasan, DPR diawasi, KPK," kata Utut.
Baca Juga: Profil Agus Subiyanto: Pendidikan, Karier dan Harta Kekayaan Calon Panglima TNI
Panglima Tegaskan TNI Netral
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menekankan para prajurit TNI harus netral dalam menghadapi Pemilu 2024. Menurut dia, netralitas prajurit menjadi kunci untuk menjadikan pelaksanaan Pemilu berjalan secara aman dan damai.
"Kuncinya kalau mau Pemilu ini aman damai sejuk ya dimulai dulu dari TNI-Polri harus netral dulu. Kalau TNI netral ya saya yakin dia akan fokus menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI melindungi segenap bangsa dan negara mereka akan mudah melaksanakan tugas," kata Yudo di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (7/11/2023).
Yudo mengatakan penekanan terhadap netralitas prajurit TNI sudah ia lakukan jauh hari, bukan hanya saat ini, melainkan sejak beberapa bulan lalu.
"Bahkan sudah para prajurit ini saya minta beri buku saku untuk netralitas TNI," kata Yudo.
Bukan cuma buku saku, pentingnya netralitas bagi para prajurit juga dilakukan dengan cara-cara pemberian sanksi berupa penindakan hukum.
Berita Terkait
-
Sebut Konflik Israel-Palestina Sangat Berbahaya, Panglima TNI Siap Kirim Kapal RS Ke Gaza
-
TNI Bakal Kirim Kapal RS ke Gaza, Panglima: Kami Punya 3 Kapal RS dengan Peralatan Medis Sangat Canggih!
-
Purnawirawan Masuk Timses Pilpres 2024 Dikhawatirkan Libatkan Prajurit Aktif, Ini Janji Panglima TNI
-
Disebut Naik Jabatan Jalur 'Solo', Jenderal Agus Subiyanto Ngaku Bakal Netral Kalau Jabat Panglima TNI
-
Panglima TNI Ultimatum Prajurit Tak Netral di Pemilu 2024: Ada Penindakan Hukum!
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik