Suara.com - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto ternyata pernah membuat Presiden Jokowi kaget. Momen itu terjadi Prabowo melaporkan temuan korupsi di Kementerian Pertahanan (Kemhan).
Momen tersebut diungkapkan oleh adik dari Prabowo sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusomo.
Mulanya, anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo - Gibran ini menyampaikan kecintaannya kepada Jokowi untuk kedua kalinya.
"Saya mau sampaikan juga kenapa saya jatuh cinta lagi dengan Pak Jokowi. Saya cinta pertama tahun 2008. Cinta kedua beberapa tahun yang lalu," kata Hashim saat menjadi pembicara dalam acara Guyub Nasional di Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).
Hashim kemudian melanjutkan cerita ketika Prabowo melaporkan adanya korupsi di Kemenhan.
"Pak Jokowi waktu Pak Prabowo lapor ke Pak Jokowi mengenai korupsi di Kementerian Pertahanan, lalu Pak Jokowi kaget dan Pak Jokowi bilang, 'lanjutkan berantas korupsi di Kemenhan, terus, dan saya dukung'," kata Hashim.
"Dan sampai sekarang Pak Jokowi dukung Pak Prabowo," ujar Hashim.
Hashim melanjutkan usai momen tersebut, Prabowo semakin kagum dan semakin bangga dengan Jokowi.
"Karena Pak Jokowi tidak cawe-cawe, tidak ikut intervensi dalam memilih dan menentukan proyek-proyek," katanya.
Baca Juga: Ini Alasan Jokowi Pakai Dasi Merah Saat Beri Kuliah Umum di Stanford University
Hashim pun mencontohkan tidak ikut campurnya Jokowi, misalnya saat Prabowo selaku Menhan menandatangani kontrak senjata senilai 34 miliar dollar.
"Dan tidak sekalipun Pak Jokowi ikut-ikut dalam penentuan itu. Itu luar biasa. Presiden kita luar biasa tidak ikut ikut intervensi.
Dugaan Mark Up Harga Senjata di Kemenhan
Terpisah di tempat yang sama, Hashim mengungkapkan adanya dugaan mark up harga pembelian senjata di Kemhan. Kasus ini terungkap saat bulan-bulan pertama Prabowo menjabat sebagai Menhan.
"Waktu Pak Prabowo diangkat sebagai Menteri Pertahanan, bulan-bulan pertama, di atas meja dia ada kontrak-kontrak yang harus dia tanda tangani senilai Rp51 triliun, Rp51 triliun di atas meja dia," kata Hashim.
Sebelumnya, pihaknya sudah mengantongi informasi lebih dulu adanya dugaan mark up dalam proyek tersebut.
Berita Terkait
-
Ini Alasan Jokowi Pakai Dasi Merah Saat Beri Kuliah Umum di Stanford University
-
Dokter Tifa Tuduh Gibran Pakai Ijazah Palsu, Analisa Anak Jokowi Cuma Kursus di Australia
-
Susunan Lengkap Tim Kampanye Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud
-
Sampaikan Pesan Prabowo, TKN: kalau Kami Difitnah Tidak Perlu Dibalas, Dijogetin Saja
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
DPRD DKI Jamin Ekonomi Jakarta Tak Akan Mati karena Aturan Kawasan Tanpa Rokok
-
Romo F.X. Mudji Sutrisno, SJ Meninggal Dunia, Ketua STF Driyarkara Sampaikan Duka
-
Malam Tahun Baru 2026 Jalur Puncak Berlaku Car Free Night, Cek Jadwal Penyekatannya di Sini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun